Prosedur Deadlock di Bank CIMB Niaga

Pada 24 September 2009, saya ke Bank CIMB Niaga Cabang WTC Matahari Serpong untuk keperluan pembuatan buku tabungan baru. Hal ini dikarenakan buku tabungan sebelumnya hilang berdasarkan Surat Tanda Laporan Kehilangan Barang/Surat-surat No 649/B/VIII/2009/Sek.Serpong tertanggal 28 Agustus 2009 dari Polisi. Ternyata permohonan pembuatan buku tabungan baru tidak bisa dengan nomor akun yang sama, harus menutup akun lama dan membuat dengan akun baru.

Hal ini menimbulkan masalah lain terhadap KPR(kredit pemilikan Rumah). KPR saya menggunakan akun ini untuk autodebet. Pihak KPR yang berlokasi di Tomang setelah dikonfirmasi menyatakan tidak bisa merubah nomor akun autodebet yang sudah tercatat.

Setelah menghubungi 14041 disampaikan bahwa hal tersebut merupakan wewenang Pimpinan Cabang. Prosedur yang ada membuat posisi saya jadi deadlock. Setelah berlarut-larut, pada 30 Oktober 2009 saya kembali mendapat informasi per telepon dari Cabang yang menyatakan masalah ini masih deadlock. Saya dijanjikan akan dihubungi pihak KPR tapi sampai saat surat ini ditulis tidak pernah dihubungi.

Setelah itu saya mencoba menghubungi 14041 kembali melalui e-mail. Jawabannya hanya: permasalahan ini akan ditindak-lanjuti pihak Cabang. Mohon pihak Manajemen PT Bank CIMB Niaga, Tbk. dapat menyelesaikan masalah yang menimpa saya dan agar pihak Cabang dapat membuatkan buku tabungan baru dengan nomor yang tetap agar kewajiban saya dalam melunasi KPR juga berjalan lancar.

Sebelumnya saya juga melakukan hal yang sama di Bank BCA dan di Bank ICB Bumiputera namun semua berjalan lancar. Buku tabungan yang hilang dapat dibuatkan dan menggunakan nomor rekening yang tidak berubah. Richard Adolf Kasenda

Richard Adolf Kasenda
Serpong Park BV-F1/31
Tangerang Selatan