Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Rawan Calo Pengurusan SIM di Halte Busway Taman Kota
901 dilihat
Jakarta - Pesan saya untuk pihak Polda Daan Mogot. Sistem pembuatan SIM sudah sangat kooperatif. Terima kasih banyak atas pelayanan yang diberikan. Namun, pengamanan titik-titik rawan calo SIM seperti saat ini ada di Halte Busway Taman Kota harus diperketat. Sangat disayangkan karena kelakuan para calo image polisi yang 'menyulitkan proses pembuatan SIM' menjadi melekat.
Kejadian yang menimpa adik saya. Sabtu, 4 Juli 2009 adik saya ingin mengurus SIM dan datang ke Polda Metro Jaya Daan Mogot. Saya titip pesan agar tidak melalui calo karena sistem pembuatan SIM sudah cukup mudah.
Namun, sore hari saya mendapat kabar dia "terpaksa" melalui calo karena saat turun dari Halte Busway Taman Kota dikerubuti dan dipepet oknum calo SIM yang jumlahnya cukup banyak. Awalnya dia menolak dan menanyakan letak Polda Daan Mogot. Namun, karena didesak dan dikerubuti akhirnya dia digiring ke salah satu gang di depan halte (anak mana yang tidak takut dikerubuti sekian banyak orang).
Di sana masing-masing anak (usianya rata-rata belasan) diminta nego harga dan mengisi form. Adik saya pulang membawa kwitansi (tidak resmi) dan dijanjikan Senin tinggal foto.
Hari Senin, 6 Juli 2009 dia kembali ke lokasi calo SIM dan tidak bisa mengurus karena katanya tidak membawa Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran Asli. Jelas, saya bingung bercampur marah.
Hari Selasa, 7 Juli 2009 ini saya menemani dia ke lokasi. Saat saya tanya calonya (Ibu Haji) ternyata administratif seperti Kesehatan, Tes Mata, Asuransi, dan lainnya mengurus sendiri baru nanti saat tes bisa "bypass" karena menurut mereka tes tersebut sangat sulit dan jarang yang bisa dalam satu kali langsung lulus.
Saya protes. "Untuk apa pakai calo kalau masih ribet administratif?" Akhirnya saya meminta uangnya kembali. Namun, dipotong administratif (cukup besar Rp 50,000).
Saat saya antar adik saya ke Polda Daan Mogot langsung mendaftar tes kesehatan (di lokasi dekat Pujasera) dan berjalan 'sangat cepat'. Langsung menuju gedung utama. Saat ini saya sudah kembali dan adik saya melanjutkan proses pembuatan SIM.
Muhidin Tanjung Sanyang RT 09 RW 08 Cawang DKI Jakarta *****@****.*** 08161407063
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.