Penggantian Meteran PDAM Makassar Merugikan Pelanggan

Makassar - Beberapa tahun terakhir ini supply air PDAM kami dapat dikatakan tidak ada. Hal ini diakibatkan hampir semua penghuni Taman Toraja GMTDC menggunakan pompa penarik air PDAM.

Rumah kami yang hanya mengandalkan sambungan langsung tanpa pompa, hanya mendapatkan pasokan air yang relatif kecil pada jam 21.00 malam, dan air hanya mengalir sampai di halaman depan saja.

Sulitnya pasokan air bersih dan tiadanya ketersediaan air tanah yang tawar di kawasan ini membuat kami terpaksa tidak dapat tinggal tetap di kawasan ini 2 tahun terakhir. Selama ini rekening air kami dibayar melalui autodebet di Bank Permata.

Tetapi tanggal 29 Oktober 2012, kami mendapat informasi kalau tagihan bulanan kami membengkak sekitar Rp. 1.300.000 an untuk tagihan bulan Agustus dan September 2012, yang biasanya hanya puluhan ribu karena pasokan air yang tidak ada.

Mengingat sekarang sudah memasuki bulan Oktober, boleh jadi masih ada tagihan yang akan cukup besar dilakukan pada kami. Pengecekan kami di lokasi menunjukkan adanya penggantian meteran air dengan putaran meter yang sangat kencang.

Ternyata penggantian meteran tersebut yang dilakukan dengan tekanan yang sangat besar telah membuat jebolnya keran ditandai dengan air berlumpur yang memenuhi di dalam dan di luar KM kami.

Petugas tidak bekerja sesuai standar yang berlaku, mengembalikan posisi stop keran yang tertutup seperti sebelum meteran PDAM diganti, membuat keran jebol mengalirkan air terus menerus. Kondisi ini mengakibatkan beberapa komponen rumah kami mengalami kerusakan.

Dengan demikian, selain kami mendapatkan tagihan air akibat kesalahan prosedur kerja teknisi PDAM, kami juga mengalami kerusakan komponen rumah.

Untuk hal tersebut di atas kami sangat berharap mendapat perlakuan yang adil berkaitan dengan tagihan rekening PDAM kami. Atas perhatian bapak-bapak direksi PDAM kami ucapkan terima kasih.


Triyatni
Jl S Walanae, Makassar
*****@****.***
0811410790

(wwn/wwn)