Indosat Oredoo Maling Uang Pelanggan

Tanggal 6 Desember 2016, saya membeli paket internet Indosat Oredoo Combo XXL yang menjanjikan internetan unlimited di jaringan 4G dengan FUP 70 GB. Setelah melewati FUP tersebut pelanggan masih bisa internetan dengan kecepatan 64 Kbps. Saya menggunakannya saat itu konsumtif sekali dan yang memakai adalah seluruh keluarga saya menggunakan modem MIFI.

Tanggal 20 Desember 2016, saya mendapat notifikasi dari Indosat bahwa saya telah menggunakan hingga batas FUP yakni 70 GB dan kecepatan saya akan diturunkan hingga 64 Kbps. Nyatanya pada saat itu, saya "tidak bisa internetan sama sekali". Bahkan untuk membuka aplikasi Mycare Indosat saja tidak bisa, buka page utama Google saja tidak bisa. Waktu itu, karena saya malas telepon customer care pusat, saya langsung beli paket Indosat Oredoo combo XXL lagi.

Setelah itu barulah saya bisa internetan. Namun anehnya sejak saat saya bisa internetan itu, kecepatannya lambat sekali (transfer rate download: 64-100 Kbps). Lalu saya telepon customer care Indosat. Customer care saat itu hanya mencoba untuk me-restart jaringan nomor saya, namun kecepatan tetap lambat. Lalu saya telepon customer care Indosat untuk kedua kalinya. Barulah saat ini, saya dibuatkan laporan dan mereka saat itu berjanji memberi kabar paling lambat 3 x 24 jam.

Bahkan saat itu mereka menenangkan saya bahwa 3 x 24 jam itu adalah paling lambat jadi saya disuruh tenang. Dengan harapan 1 atau 2 x 24 jam sudah beres masalah, saya akhirnya menelepon lagi customer care Indosat tanggal 25 Desember 2016. Customer care yang kali ini memberi penjelasan yang sangat membuat saya mau muntah. Dia menjelaskan dengan 2 poin utama yang sangat terdengar dikarang-karang sendiri.

Poin pertama adalah bahwa Indosat sedang dengan sengaja mengurangi kecepatan internetan hingga batas waktu yang tidak diketahui, dan saya hanya disuruh menunggu, sampai kapan, tidak jelas. Poin pertama ini sudah buat saya marah luar biasa, sebab ini artinya Indosat memalingi uang saya sebesar Rp 200 ribu (harga Combo XXL) sebab dengan kecepatan 64-100 Kbps membuat Youtube saja susah sekali. Saya membayar kan tidak murah.

Poin kedua adalah customer mengatakan ada gangguan pada Google. Ini lebih menjijikkan lagi. Saya masih bisa main google dengan kecepatan super cepat dengan nomor Telkomsel saya. Ini berarti customer care berusaha membodohi saya. Hingga saat ini, saya masih sedang menikmati kecepatan LTE 64 Kbps padahal sudah membayar sejumlah Rp 200 ribu. Saya yakin sekali ada yang salah dengan program komputerisasi pembatasan kecepatan internet Indosat yang merugikan customer seperti saya.

Setelah lewat FUP, malah tidak bisa internetan. Katanya unlimited. Setelah beli paket baru kok kecepatannya masih dibatasi?