Menerima Kiriman TIKI Hanya Kemasan Pembungkus Klaimnya Sulit

Jakarta - Pada tanggal 27/12/2009 saya melakukan pengiriman melalui Agen TIKI di wilayah Serpong Tangerang dengan kode Agen 018 dengan nomor pengiriman 020084394053. Berupa
iPoud Touch dan alat cukur elektrik dengan service ONS. Oleh petugas TIKI isi kiriman saya diperiksa dengan alasan kiriman akan diasuransikan ke PT Asuransi Ramayana.

Pada tanggal 31/12/2009 kiriman diterima hanya kemasan pembungkusnya saja tanpa ada isi kirimannya. Kemudian saya langsung menghubungi Agen 018 melalui telepon di nomor 021 53161105 dan diterima oleh seorang perempuan (saya lupa namanya) dan Customer Service TIKI Tangerang di nomor 021-5517640 dan diterima oleh Bapak Sigit. Setelah mendapatkan jawaban yang bertele-tele akhirnya pihak TIKI bersedia mengganti dikarenakan kiriman saya diasuransikan.

Tanggal 3 November 2009 saya datang kembali ke Agen 018 untuk mengajukan klaim dan memberikan data-data yang diminta oleh TIKI. Saya diterima oleh Bapak Siswanto bersama seorang perempuan yang menerima kiriman saya ketika saya melakukan pengiriman. Lamanya proses klaim sekitar satu bulan.

Mulai tanggal 2/12/2009 hingga 22/12/2009 beberapa kali menanyakan perkembangan ke Bapak Sigit melalui email ataupun telepon. Beliau menyatakan klaim saya telah dikirim ke TIKI Jakarta dan masih diproses serta belum dapat diketahui kapan selesainya. Benar-benar jawaban yang tidak memuaskan dari seorang Customer Service.

Hingga pada akhirnya Bapak Sigit menyarakan agar saya membuat surat klaim kembali untuk diteruskan oleh TIKI Tangerang ke TIKI Jakarta. Oleh karena penasaran saya coba menghubungi pihak Asuransi Ramayana. Saya diterima oleh Bapak Agus. Beliau menyatakan belum ada klaim dari TIKI atas kiriman saya dan untuk proses klaim membutuhkan proses satu bulan.

Tanggal 24 Desember 2009 saya mendapat kabar melalui email dari TIKI bahwa klaim saya sudah dapat diambil dan langsung saya menghubungi melalui telepon untuk menyampaikan bahwa pengambilan dana akan diwakilkan karena lokasi saya sedang berada di Balikpapan. Bapak Sigit meminta waktu sampai jam 4 sore untuk menayakan hal tersebut ke TIKI Jakarta.

Sewaktu saya menghubungi kembali Bapak Sigit selalu online atau sedang keluar ruangan hingga akhirnya beliu pulang dengan rasa tidak bertanggung jawab.

Saya kembali meghubungi TIKI tanggal 30/12/2009 dan tetap belum dijawab oleh Bapak Sigit dan harus bertanya kembali ke TIKI Jakarta. Saya bertanya-tanya apa pencairan klaim begitu sulitnya hingga dalam satu minggu TIKI belum memberikan jawaban. Selang satu jam saya kembali menelepon dan Bapak Sigit memberi jawaban bahwa pencairan klaim tidak dapat diwakilkan dikarenakan prosedur dan kebijakan TIKI Tangerang.

Kalau memang hal tersebut merupakan kebijakan TIKI Tangerang untuk apa Bapak Sigit menanyakan hal tersebut ke TIKI Jakarta dengan proses yang lama. Setelah saya baca pedoman dan syarat pengiriman TIKI tidak pernah disebutkan untuk pencairan klaim tidak dapat diwakilkan.

Tanggal 31/12/2009 saya mendapatkan email dari TIKI yang isinya menyatakan pengambilan dana klaim dapat diwakilkan. Tapi, alangkah mengejutkannya ketika saya konfirmasi kembali Bapak Sigit menyatakan pengambilan dana tidak dapat diwakilkan dan informasi yang diberikan sudah tidak belaku lagi.

Beginikah cara TIKI melayani pelanggannya. Dengan selalu memberikan jawaban tidak pasti dan selalu mengulur-ngulur waktu. Segera bayarkan klaim saya jangan hanya mau menerima uang dari customer saja. Atas perhatiannya terima kasih.

Nuryadi
Menara Batavia Jakarta
*****@****.***
085810129699



(msh/msh)