Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Jakarta - Mulai dari periode 10 Oktober 2008 sampai dengan 31 Desember 2008 Hoka Hoka Bento bekerja sama dengan Coca cola Company untuk Promosi "Gratis 1 Hoka Hemat dengan menukar 2 tutup botol Fanta warna kuning". Saya adalah penggemar minuman Fanta. Jadi telah terkumpullah 4 tutup botol = 2 Paket Hoka Hemat.
Pada hari Jumat, 26/12/2008 saya bemaksud pergi belanja ke Depok Town Square. Kebetulan juga di sana ada Hoka Hoka Bento Cabang Depok. Ketika saya belanja di hypermart saya meminta adik saya untuk duluan mengantri.
Selesai saya belanja saya langsung ke Hokben (Hoka Hoka Bento) untuk menjemput adik saya. Namun, saya kaget karena dia masih mengantri. Memang pada saat itu keadaan sangat penuh. Banyak customer mengantri.
Lalu, saya minta adik saya untuk memesan untuk take-away (bungkus). Tapi, dia bilang tidak bisa kata para pelayan Hokben. Lalu, saya berinisiatif menanyakan kepada salah satu pelayan bernama Bapak Usep. Saya tanya, "Pak, katanya tidak bisa take away". Dia bilang, "bisa, kok, Pak".
Seharusnya sih bisa karena saya lihat banyak stereofoam yang digunakan untuk take away terpajang di rak depan kitchen. Lalu saya bilang ke adik saya bahwa itu bisa take away. Namun, salah satu pihak pelayan membisikkan sesuatu ke Bapak Usep dan dia meralat ucapannya. Dia bilang, "Bapak tuker tutup botol ya?"
"Iya," lanjut saya.
"Oh, kalau bayar pakai tutup botol tidak bisa take away, Pak," lanjut dia.
"Lho, kok begitu. Padahal di sini kan semua meja sudah terisi dan full reserve, gimana saya mau makan?" lanjut saya. Lalu, saya menunjukkan promo yang tertulis kepada Bapak Usep bahwa untuk promo ini berlaku untuk dine in dan take away. Tapi, dia bilang, "betul, tapi untuk di sini tidak berlaku, Pak".
"Lalu, gimana saya mau makan?"
"Bapak mengantri saja lalu tunggu customer yang sudah selesai," dia bilang. Lalu, saya bilang, "saya bekerja di perusahaan yang berbasis service dan saya akan melaporkan pelayanan anda yang tidak memuaskan ini". "Oh, silakan saja Bapak laporkan!" tantang dia.
Pertanyaan saya adalah, "Apakah Hokben tidak membaca dulu proposal promosinya sebelum di-launch?". Lalu, apakah pelayannya tidak di-training untuk menerapkan "Customer Oriented".
Saya biasa berlangganan Hokben baik pribadi atau untuk keperluan kantor. Jika tidak ada tanggapan serius dari pihak Hokben maka saya akan berfikir berkali-kali untuk menggunakan layanannya tersebut.
Mudah mudahan ini bisa jadi perhatian bagi pihak-pihak yang terkait. Terima kasih atas perhatiannya.
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.