Home > Transportasi & Fasilitas Umum > Fasilitas Umum > Jalan Raya Parung Panjang Lebak Wangi Hanya Bertahan Enam Bulan

Jalan Raya Parung Panjang Lebak Wangi Hanya Bertahan Enam Bulan


1279 dilihat

Jakarta - Seorang teman bertanya ketika ngobrol bareng di pos ronda. "Apa yang menyebabkan jalan di Parung Panjang sampai Lebak Wangi selalu rusak?" Beberapa yang lain serempak menjawab "truk troton yang penuh muatan". "Salah," kata teman yang melontarkan pertanyaan. Yang benar karena sepeda motor. Lihat saja jalan tol yang bayak truknya tetapi tidak ada motor lewat tetap mulus-mulus saja guraunya.

Jalan propinsi kelas III yang maksimal diinjak kendaraan berbobot 20 ton harus terbeban kendaraan truk tronton 10 roda super besar dengan muatan penuh yang kurang lebih bertonase 40 ton (2 kali lipat beban masimal jalan). Alhasil jalan propinsi Jawa Barat yang terletak di Kabupaten Bogor paling barat tidak pernah baik. Jalan yang dibangun dengan beton dan memakan dana pemerintah cukup besar tidak lebih bertahan dari enam bulan pemakaian.

Pungutan liar pada kendaraan truk oleh oknum masyarakat di sepanjang jalan menjadi pandangan keseharian. Aparat yang berwenang sepertinya membiarkan keadaan yang telah menjadi kebiasaan buruk ini. Sementara para sopir truk untuk menutup cost pungutan ini menambah lagi muatan yang dapat dijual di sepanjang jalan sebelum sampai tujuan. Jadilah muatan truk yang menggunung yang membuat jalan selalu rusak.

Akses ke dan dari daerah Parung Panjang menuju daerah lain satu-satunya adalah jalan tersebut. Penyangga ekonomi rakyat yang diharapkan sekali oleh masyarakat Kabupaten Bogor yang berada di sebelah barat. Begitu pentingnya jalan ini karena selalu rusak maka perkembangan Kecamatan Parung Panjang yang notabene dekat dengan Ibu Kota Jakarta belum mengalami perkembangan yang berarti.

Pembangunan perumahan oleh Perum Perumnas tahap 1 sampai 3 dan pengembang swasta banyak yang ditelantarkan pemiliknya. Rumah susun pun dibangun tidak juga ada penghuninya. Semuanya itu berasal dari jalan yang tidak kunjung baik. Pergantian satu gubernur ke gubernur yang diharapkan mengeluarkan kebijakan yang berpihak pada kepentingan orang banyak belum pernah terwujud.

Maka diperlukan kebijakan Pemerintah Propinsi Jawa Barat untuk menjaga jalan yang sekarang sedang dibangun. Kebijakan yang berpihak untuk semua (win-win solution) sangat dinanti oleh masyarakat Parung Panjang dan sekitarnya. Mudah-mudahan jalan yang sekarang sedang dibangun dengan biaya cukup besar dari Pemerintah Propinsi Jawa Barat tidak mubazir karena hanya bertahan enam bulan. Bahkan kurang dari itu.

Bambang Supriyadi
Jl Durian V No 7 Perumnas II
Parung Panjang Kabupaten Bogor
*****@****.***
081318338321



(msh/msh)






Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial