Klaim Garansi Dell XPS L502X tidak Ditanggapi Distributor

Saya memiliki laptop Dell dengan tipe XPS L502X yang dibeli pada saat Festival Komputer Indonesia 2012 (FKI 2012) pada tanggal 6 Juni 2012. Laptop ini saya beli dari booth milik IT Galeri yang merupakan salah satu distributor laptop Dell saat itu. Dan hingga saat ini bertoko di Pusat Perbelanjaan Poins Square Lt 2 Blok 40F, Lebak Bulus. Karena dibeli saat festival, tentunya banyak bonus yang saya dapat.

Salah satunya yaitu perpanjangan masa garansi yang seharusnya 1 tahun menjadi 2 tahun sampai dengan tanggal 6 Juni 2014. Laptop dapat berfungsi normal dan bekerja dengan baik sampai akhirnya pada tanggal 3 Maret 2014, entah karena kerusakan apa tiba-tiba saja laptop tersebut tidak dapat dihidupkan.

Seperti telah diketahui umum, Dell memiliki layanan home service yang dapat dipanggil untuk perbaikan laptop apabila terjadi kerusakan. Hal ini juga yang menjadi salah satu alasan saya untuk memilih Dell, namun sayangnya layanan ini sepertinya tidak berlaku umum. Pada saat saya telpon supaya dapat segera datang memperbaiki laptop saya yang tidak dapat dihidupkan, saya harus bolak-balik telpon kurang lebih 3 jam sampai akhirnya dijawab oleh operator bahwa layanan service untuk laptop saya tidak termasuk dalam layanan home service.

Saya disarankan untuk membawa laptop saya tersebut ke salah satu pusat service Dell yaitu Dell Parts & Service yang beralamat di Ruko Glodok Plaza Blok F-108. Setelah saya datangi tempat yang dimaksud, dikarenakan tidak tersedianya part yang dibutuhkan untuk perbaikan maka saya perlu melakukan pemesanan terkait part tersebut dan pihak Dell akan memberikan price quotation untuk part tersebut melalui email.

Dengan merasa bahwa laptop yang saya miliki masih dalam masa garansi, saya menanyakan apakah perbaikan dan biaya part akan ditanggung garansi. Dengan melalui korespondensi email, pihak Dell menyatakan bahwa laptop tersebut sudah tidak dalam masa garansi dan apabila ingin melakukan klaim seperti yang dituliskan dalam nota pembelian maka harus meminta kepada distributor/toko tempat pembelian.

Sayangnya ketika saya tanyakan langsung ke IT Galeri tempat saya membeli laptop tersebut, mereka menyatakan bahwa pihaknya sudah tidak berikatan dengan pihak Dell dan saya diminta untuk mengurus sendiri biaya perbaikan dan penggantian part pada laptop saya tanpa adanya klaim garansi.

Menurut saya ini sangat merugikan dan menunjukkan ketidak-profesionalan kedua pihak tersebut yang saling lempar tanggung jawab dalam melayani konsumennya. Hal ini merupakan pelajaran bagi saya dan mudah-mudahan pihak lain juga dapat memetik pelajaran dari hal ini, bahwa tidak selalu suatu produk yang sudah besar dengan namanya dapat memberikan pelayanan yang baik.

Semoga mereka masih memiliki itikad baik untuk memperbaiki laptop saya yang hingga saat ini masih rusak dan menunggu adanya pihak yang mau bertanggung jawab.