Customer Service IM2 Tidak Mau Akui Kesalahan

Hari Senin, 3 Mei 2010, saya menghubungi CS IM2 karena account hotspot yang saya beli melalu nomor IM3 saya per tanggal 15 April 2010 tidak dapat digunakan, padahal pada hari saya membelinya, account dapat digunakan. Tanggal 21 April 2010 saya juga tidak dapat menggunakan account tersebut dan setelah menghubungi CS IM2, diberitahu bahwa account saya tidak bermasalah dan quota saya masih banyak.

Saya diminta untuk menghubungi building management, dan ternyata tidak ada masalah di building sehingga tanggal 3 Mei ini saya kembali mengubungi CS IM2 ketika saya masih tidak dapat log in. Saya berbicara dengan saudari Dian, selama kurang lebih 20 menit saya berulang-ulang diminta untuk menunggu dan memberikan informasi yang dari IM2 tidak pernah diberikan kepada saya (user name, customer id).

Sepertinya saudari Dian tidak mengetahui apa yang saya bicarakan, padahal tanggal 21 April saya berbicara dengan cs lain, tidak ditanya macam-macam dan cukup memberikan laporan permasalahan, saya diberikan nomor laporan dan dijanjikan akan dihubungi.

Sekitar 15 menit kemudian saya dihubungi oleh teknisi bernama Ambar. Setelah menanyakan beberapa hal dan saya menunggu sekitar 5 menit, saya diberi tahu bahwa kuota saya sudah habis. Padahal 2 minggu sebelumnya saya diberi tahu teknisi bahwa kuota saya masih banyak. Lalu saya diminta menunggu kembali, hampir 30 menit di pesawat telepon, dan ketika berbicara lagi dengan Ambar, dia membenarkan bahwa kuota saya baru terpakai kurang dari Rp1 200 dan tidak bermasalah.

Dengan santainya dia menyarankan saya untuk mencari solusi ke Galeri Indosat. Satu jam kemudian saya dihubungi lagi oleh pihak IM2 yang mengatakan bahwa saya tidak bisa log in karena masa aktif voucher hanya 7 hari.

Padahal di sms yang dikirimkan kepada saya hanya tertulis bahwa voucher berlaku 30 hari sejak pemakaian pertama. Lagipula kalau memang hanya 7 hari, mengapa tanggal 21 April saya tetap tidak bisa memakai padahal itu adalah hari ke 7 saya memakai voucher. CS berdalih lagi bahwa pada hari itu, yang bermasalah bukan Indosat tetapi wi-fi building padahal saya bisa terarah ke website IM2, hanya tidak bisa log in karena user name di anggap tidak valid. CS kemudian mengatakan bahwa dia akan mengecek lagi dan menghubungi saya kembali.

Apakah segampang itu IM2 membebankan permasalahan kepada customer? Hampir 2 jam saya berbicara dan menunggu di telepon sampai telinga saya sakit, pekerjaan terbengkalai dan emosi meningkat, tetapi tidak ada penyelesaian yang diberikan oleh IM2 padahal account saya tidak bermasalah? Ketika membeli voucher begitu mudah hanya tinggal sms, tetapi setelahnya, ternyata harus membuang begitu banyak waktu, tenaga dan pikiran supaya dapat menggunakan apa yang seharusnya masih menjadi hak saya?

Yenni Yuliana Widjaja
jl.Lautze 18
Jakarta