Home > Perdagangan > Dealer & showroom > Quality Control dan Service Daihatsu Astra yang Kurang Baik

Quality Control dan Service Daihatsu Astra yang Kurang Baik


872 dilihat

Jakarta - Pada Tanggal 28 April 2010 Kendaraan Terios TX Deluxe saya terima dari dealer tempat saya membeli di Tunas Daihatsu Tebet Supomo. Tapi, dengan segala kekurangan karena saya rasa Quality Kontrol dari Astra Daihatsu yang kurang baik.

Kendaraan saya terima dalam keadaan :
1. Side Visor sebelah Kanan (Sisi Supir) yang mengelupas dan mengangkat stiker hitamnya.
2. Rem yang bermasalah mengeluarkan Bunyi berdecit baik.
3. Berkleding pintu depan sebelah kiri yang tidak 'Klok' atau rapat karena sepertinya plastiknya sudah haus.
4. Console Box depan yang sedikit-sedikit terbuka kalau melalui jalan tidak rata (mungkin karena kualitas yang kurang baik bahannya).
5. Ketidaksesuaian spesifikasi produk di website pada saat saya melihat sebelum membeli di situ tercantum Front Console dengan penjelasan dan gambar untuk menyimpan sepatu di bawah (yang ternyata hal itu hanya dimiliki Daihatsu Luxio).
6. Kualitas cat yang kurang baik ditandai saya menemukan sehelai rambut di Bumper depan saya yang menempel di dalam cat yang sulit dibuang.

Hal di atas saya coba komplain langsung ke Astra Daihatsu Sunter. Saat itu hari Sabtu. Saya diterima oleh salah satu SA dan dinyatakan untuk urusan Side Visor harus kembali Ke tempat asal saya membeli karena menurut SA, "siapa yang akan membayar klaimnya". Saya sempet mendesak untuk dicatat kemauan saya ini.

Sambil proses berjalan si SA yang menangani saya tadi ditanya oleh SA sebelahnya dan dengan kalimat, "dari daihatsu mana?" Saya jawab dari Tunas Daihatsu Tebet. Tapi, sepertinya kedua SA tersebut menunjukan muka yang nyeleneh seolah-olah ketawa.

Hal Lain saya juga sampaikan ke SA adalah untuk masalah rem yang bunyi. Tetapi, si SA mengeles bahwa karena hari itu jam sedang 'Peak', padahal waktu baru menunjukkan pukul 13.20 di mana jam operasional bengkel di hari Sabtu saya lihat sampai pukul 14.30 (yang berarti kendaraan yang masuk sampai dengan pukul 14.30 seharusnya masih diterima walaupun penyelesaiannya melewati jamnya).

Intinya hari itu saya sia-sia dan jengkel datang ke Sunter. Saya langsung masuk tol dalam kota menuju Tunas Tebet. Sesampai di sana saya dibantu proses klaimnya langsung oleh kepala bengkelnya dan masalah rem dicek dan dibongkar.

Di hari Seninnya karena kendala rem masih bunyi walaupun sudah di-service pihak Tunas Tebet, dan kebetulan saya sedang di lokasi Sunter saya mampir kembali ke Astra Daihatsu Sunter. Saat itu saya ambil nomor antrian dan menunggu. Saya dibantu oleh SA yang saya lupa tapi dengan ciri-ciri gemuk besar dan tinggi.

Saya sampaikan ke SA tersebut kendala rem yang bunyi sekaligus saya jelaskan bahwa Sabtu yang lalu sudah sempet di-service di Tunas Tebet. Lagi-lagi saya mendapat perlakuan yang menurut saya kurang menyenangkan sebab si SA tersebut berkata, "Pak Ini harus kembali lagi ke Tunas karena tidak tahu apa yang sudah dilakukan di sana".

Saya sempat bingung dan tercengang. Kenapa tidak mereka yang mencari tahu seperti melalui telepon kontak ke Tunas Tebet menanyakan hal-hal yang sudah dilakukan sebelumnya. Dengan nada jengek dan kesal saya sedikit keras bicara barulah datang petugas piket yang saat itu bernama Yudo.

Beliau langsung membantu mencek dahulu kendaraan saya. Dan, saya masih menyimpan kekesalan yang saya reduce menghubungi Kepala Bengkel Tunas Tebet dan minta bicara dengan Kepala Bengkel Sunter. Setelah dibantu dan menunggu cukup lama dari pukul 12.00 sampai dengan pukul 17.00 ternyata masih belum dapat diselesaikan.

Hasilnya rem saya pakai masih bunyi. Side visor masih menunggu pengantian. Console box yang gampang terbuka juga tidak selesai. Saya putuskan hari Selasa saya kembali ke bengkel Tunas Tebet mencek remnya. Di sana dibantu dan langsung diganti kanvas belakangnya. Lalu, masih ada bunyi juga sehingga esok lusanya Kamis saya kembali lagi? ke Tunas Tebet dan diganti rem depannya.

Esok jumatnya saya dihubungi pihak Astra Sunter soal stiker side visor yang bisa dipasang. Lalu, saya datang sorenya dan karena stiker hitamnya takut mengangkat lagi maka side visornya belum bisa dipasang. Barulah Seninnya saya kembali lagi dan sudah terpasang.

Namun, masih ada kendala yang muncul yang belum bisa diselsaikan seperti:
1. Console Box yang gampang terbuka.
2. Di bumper ada rambut yang tertananm dicat dan
3. Berkledeing pintu yang tidak rapat.

Yang perlu di-aware oleh Pihak Astra Daihatsu adalah:
1. Kenapa Customer dibuat bingung seolah-olah karena saya tidak mengambil di Astra
Daihatsu Sunter dan mengambil di Tunas Tebet. Sepertinya ada perbedaan.
2. Ribetnya proses klaim yang mengharuskan saya bolak-balik dan merasa seperti dipimpong oleh Daihatsu.
3. Kurang bersahabatnya para SA di Astra Sunter yang sepertinya masa bodoh, karena saya tidak mengambil di Sunter.
4. Tidak diresponnya email saya ke Astra *****@****.*** sebelumnya dan komlain saya melalui hotline telepon yang diterima saudara Yayuk. Semua terkesan saya diremehkan seperti pepatah karena saya yang butuh jadi saya yang harus berusaha mencari tahu.

Jadi tolonglah. Saya sungguh kecewa dengan ini semua. Mohon menjadi perhatiannya.

Farid
Rawamangun Jakarta Timur
*****@****.***
021-32905715



(msh/msh)






Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial