Pelayanan Purna Jual Nokia Mengecewakan

Pada tanggal 11 Desember 2009 saya membeli Nokia E75 di Oke Shop – Abdul Muis. 2 minggu setelah saya membeli, HP tersebut tidak bisa berfungsi sebagaimana seharusnya. Jadi tidak bisa digunakan untuk menghubungi maupun dihubungi (incoming / outgoing). Pada tgl 23 Desember 2009 saya masukkan ke service center (Nokia Care) bintaro, Jl. Bintaro Utama Raya no.3 Ruko Marsela blok 3 jakarta 15225, dan mendapat no bon: 1-K7265T dengan estimasi perbaikan 1 – 3 minggu.

Pada tgl 24 Des 2009, saya mengirimkan email ke Nokia Care pusat menanyakan apakah barang tersebut bisa diganti dengan yang baru, mengingat saya baru membelinya selama 2 minggu. Namun mereka hanya memberikan saya data untuk membantu melakukan proses eskalasi, dengan alasan proses eskalasi akan dapat membantu saya memeriksa kondisi ponsel dan memantau proses perbaikan yang sedang dijalankan (no referensi dari emaill: SR 1-9879548295).

Tanggal 5 Januari 2010, saya 2 kali mengirimkan email lagi menanyakan kondisi/progress service HP saya, karena sudah 2 minggu, saya belum mendapatkan info apapun (baik itu dari ncc bintaro maupun dari nokia care line). Dan akhirnya saya mendapatkan email balasan bahwa HP saya masih dalam proses perbaikan dan diestimasikan akan selesai pada tanggal 11 Januari 2010. Dan mereka tetap bilang bahwa HP tidak bisa diganti baru.

Tanggal 9 Januari 2010, akhirnya saya mendapatkan HP saya kembali. Namun pada tgl 11 Januari 2010, HP saya kembali rusak seperti kondisi yang pertama (tidak bisa menghubungi dan dihubungi). Saya kembali men-service HP saya di Nokia Care Bintaro. Dan saya juga tetap tidak diberikan opsi penggantian HP baru. (no bon: 1-LWF02D). Disini saya kembali mencoba untuk melaporkan ke nokia care line (via imel dg no referensi:1-10245066697).

Yang aneh pada tanggal 16 Januari 2010, ncc bintaro (hp. 085716036527) mengrim sms kepada saya menawarkan perpanjangan garansi (utk eseries = Rp. 390.000,-) padahal barang saya masih belum jelas kabarnya. Tanggal 23 Januari 2010 akhirnya saya menerima kembali HP saya. Dan tanggal 25 Januari 2010 Hp saya rusak lagi. Dan saya kembali meng-opnamenya di Nokia Care Bintaro kemarin (tanggal 26 Januari 2010) dan mendapat proses yang sama untuk kesekian kalinya.

Pertanyaan saya, sampai kapan saya harus menghabiskan waktu dan biaya untuk memperbaiki HP yang baru saya miliki selama 2 minggu? Bukankah slogan Nokia : “Connecting People” berarti luas yang salah satunya “Nokia bisa berhubungan baik dengan para customernya?” Kenapa tidak mengganti HP saya dengan yang baru saja, agar terbukti slogannya?

Julius Wahyu Kalaij
Jl. Merak 2 N2/15 Bintaro Jaya
Jakarta Selatan