Buruk Pelayanan Bank CIMB Niaga

Sungguh menjengkelkan berhubungan dengan Bank CIMB Niaga. Sebagai nasabah “Tabungan Mapan” saya seharusnya menerima rekening Koran per tri-wulan. Tapi sejak triwulan kedua tahun 2010, saya tidak pernah menerima lagi rekening Koran yang menjadi hak saya. Pada pertengahan bulan Oktober 2010, saya mengajukan komplain ke telepon 14041 tentang tidak diterimanya rekening Koran untuk periode rekening triwulan kedua dan ketiga. Sang customer service bernama Dina yang menerima, mengatakan akan mengecek dan mengatakan bahwa rekening Koran dicetak dan dikirim oleh kantor cabang tempat membuka rekening yaitu cabang Taman Palem Lestari. . Pada saat saya menelpon CIMB Niaga kantor cabang Taman Palem Lestari , Sdri Widi mengatakan bahwa pencetakan dan pendistribusian dilakukan oleh kantor pusat. Dilain waktu, kembali Sdri Widi , customer service kantor cabang Taman Palem Lestari menelpon saya dan mengatakan bahwa rekening Koran periode April - Juni 2010 sudah pernah dikirim ke kantor saya dan diterima oleh Sdri Sumi ( Padahal tidak ada orang yang bernama Sumi di kantor saya ). Saya meminta bukti penerimaan rekening koran triwulan kedua, yang hingga hari ini tidak pernah dikabulkan. Tampaknya komplain yang saya ajukan hanya dianggap angin lalu. Terbukti rekening Koran untuk triwulan ketiga juga tidak saya terima. Komplain ulang yang saya ajukan pada bulan November 2010 lewat kantor cabang, hanya menyatakan akan meneruskan komplain saya dan akan mengirimkan email ke kantor pusatnya . Hingga hari ini jangankan rekening Koran , respon sedikitpun tidak ada. Saya yakin setelah surat pembaca ini dimuat di Kompas.com, sebagaimana biasa untuk urusan-urusan sederhana ,bisa dipastikan pihak CIMB niaga akan menanggapi surat saya ini dan menyatakan permohonan maaf atas ketidaknyamanan atas layanan ( yang sebenarnya sangat sederhana dan mudah sekali ditangani ) dan tidak lupa mencantumkan slogan “ kepuasan nasabah merupakan focus atas seluruh usaha kami dalam upaya menjaga dan terus meningkatkan kualitas layanan kami” Slogan tersebut sudah basi dan tidak sesuai dengan kenyataan . Dari sisi mana, kepuasan nasabah terpenuhi, kalau komplain tidak ditanggapi dan baru ditanggapi setelah dimasukin ke media massa dan internet. Saya tidak memerlukan hak jawab pada surat ini tapi tindakan nyata karena CIMB Niaga mengutip biaya pada rekening saya dimana saya seharusnya mendapatkan pelayanan yang layak. Sebenarnya banyak sekali hal-hal yang membuat saya kecewa atas pelayanan CIMB Niaga. Hanya karena saya terikat kontrak atas produk Tabungan Mapan dan Asuransi saja, terpaksa saya harus bertahan.

Harianto Farnadi
Daan Mogot Estate, Blok KA No. 1
Jakarta