Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Jakarta - Saya sudah belasan tahun tinggal di Taman Permata Buana, Kembangan, Jakarta Barat. Kondisi lalu lintas di sekitar Kembangan selama ini dapat dikatakan hampir tidak ada masalah.
Dalam 1-2 bulan terakhir ini, ada 2 perubahan yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan dalam pengaturan lalu lintas di daerah tersebut, tentunya dengan tujuan yang baik. Namun perubahan tersebut dilakukan dengantidak cerdas.
Jalan Kembangan Raya dari kantor walikota menuju outer ring road (ORR), yang baru saja diperlebar dengan biaya yang tinggi, mendadak di tutup dengan beton, sehingga arus dialihkan masuk ke perumahan Puri Indah.
Tentunya maksud dan tujuan pengalihan tersebut adalah mengurangi keruwetan di lampu lalu lintas, terutama arus dari Cengkareng menuju ORR yang memang tinggi volumenya.
Tapi pengalihan tersebut sama sekali tidak dipikirkan secara matang, yang terjadi adalah hanya memindahkan titik kemacetan dan menjadi lebih parah. Hal ini disebabkan di dalam Puri Indah terjadi penumpukan arus, dan terdapat banyak persimpangan harus dilalui.
Kemudian arah Puri Indah menuju ORR, ada penyempitan jalur dari 3 jalur menjadi 1 jalur, tapi mendapatkan beban volume kendaraan yang sangat besar.
Sebelumnya yang dari Cengkareng memang volume kendaraan cukup besar, tapi juga persimpangan sedikit, dan tidak ada penyempitan jalur (4 jalur).
Persimpangan Puri Indah dan Taman Permata Buana (dekat kantor BPN), selama ini bisa dikatakan tidak pernah macet, walaupun terjadi persimpangan cukup padat. Mendadak dipasang lampu pengatur lalu lintas.
Karena pemasangan dilakukan tanpa perhitungan yang matang (menurut pendapat saya), akibatnya sekarang setiap hari terjadi penumpukan kendaraan di persimpangan tersebut. Tujuan lampu pengatur lalu lintas untuk memperlancar lalu lintas, yang terjadi malah sebaliknya.
Saya harapkan dinas-dinas yang terkait harus lebih cerdas lagi dalam melakukan pengaturan lalu lintas. Harus dilakukan dengan perhitungan dan evaluasi yang matang.
Dari dua kejadian di atas, sangat nyata bahwa perubahan tersebut dilakukan tanpa perencanaan yang baik.
Lucas Maringka Pulau Bidadari, Jakarta Barat *****@****.*** 0818110276
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.