PT. Lintas Agung Wisata
Home > Pemerintah > Sistem > Marketing dan Kuriri PT. Lintas Agung Wisata yang Nakal

Marketing dan Kuriri PT. Lintas Agung Wisata yang Nakal


1796 dilihat

Agustus 2008, seseorang mengaku bernama Nina, dari PT. Lintas Agung Wisata, Graha Wisata Building Jakarta, bergerak di bidang jasa  perhotelan, ticketing dan fasilitas diskon di tempat menarik  menelpon di rumah saya 021 58036**.

Nina juga memberikan nomor esia di 021 964263** demi memudahkan pelayanan. Merasa tertarik akhirnya saya setuju membayar Rp 2 juta, saya mendapat voucher hotel 6 buah yang berakhir Agustus 2009. Dan saat itu juga kurir datang dan menggosok kartu kredit danamon platinum saya secara manual.

July 2009, Nina menelpon lagi ke rumah saya mengingatkan jika Voucher tersebut hampir expire, namun dapat di upgrade dengan membayar lagi 2,2 juta, dan voucher hotel dapat berlaku sampai agustus 2010, dengan fasilitas yang lebih menarik. Saya katakan tidak tertarik dengan paket upgrade, akhirnya bersamaan itu juga, saya menukarkan 4 voucher di hotel Sano Pluit. Nina bilang harus bayar lagi Rp 150 ribu untuk makan paginya. Saya bilang tidak perlu  makan pagi lagi. Namun karna Nina mengaku sudah menalanginya Rp 150 ribu.

Akhirnya saya bayar Rp 150 ribu, bersamaan itu kurir yang mengaku bernama Dino datang untuk memberikan kertas kode booking dari hotel sano check in 31 July - 2 Agustus 2009, ( 2 kamar, 2 malam ) 4 voucher dan uang Rp 150 ribu saya berikan ke kurirnya sesuai yang Nina minta.

Anehnya lagi, kartu member dengan nama saya tertera sudah dibawa beserta fasilitasnya sudah dibuat. Lalu kurir menelpon Nina untuk dioperkan ke saya. Saya jelaskan tidak tertarik. Ketika saya datang di Hotel Sano amat terkejut karna perjanjian dari PT Lintas Agung Wisata dan Hotel Sano Pluit tidak ada makan pagi.

Pihak resepsion menganjurkan agar telpon saya booking. Setelah check out 2 Agustus 2009, saya telpon Nina untuk pengembalian uang Rp 150 ribu, yang ngakunya sudah ditalangin. Namun nyatanya bohong. Nina ngaku uangnya masih di kurirnya Dino Rp 150 ribu. Lalu saya bilang kalo begini caranya, akan saya laporkan ke atasan Nina. Nina dengan santai menjawab atasan saya juga tahu tentang ini (uang Rp 150 ribu).

Sekarang ini saya mau tukarkan 2 voucher hotel lagi yang masih tersisa, juga pengembalian uang Rp 150 ribu-nya. Namun hp Nina tidak pernah diangkat, yang angkat orang lain dan bilang Nina sedang sibuk. Terkesan tidak ada keseriusan, menangggapi dan menyepelekan permasalahan saya. Nina bilang uang bapak Rp 150 ribu pasti kembali. Kurir saya bernama Dino akan datang mengantarkan ke rumah bapak.

Namun sampai sekarang (10.8.09), uang tersebut belum saya terima. Saya amat sangat mengharapkan uang Rp 150 ribu kembali, karena kecewa telah membohongi pelanggan.

Saya menghimbau kepada semuanya agar lebih hati hati, jika ada seseorang yang menelpon, mengetahui nama Anda tanpa sebab yang jelas. Dan menawarkan sesuatu, dengan menggosok kartu credit. Pengalaman juga buat saya.

Andry P. Agussusanto Kembang Ayu F9/46 Puri Kembangan 11610 Jakarta Barat

Andry P. Agussusanto
Kembang Ayu F9/46, Rt/Rw: 04/05/ Kemb Selatan. Puri Kembangan 11610
Jakarta Barat




Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial