Saya sudah berkali-kali menanyakan permasalahan saya baik melalui email di Mazda.co.id, baik melalui pm di facebooknya Mazda Motor Indonesia (MMI) bahkan sering melalui fanpage nya MMI di facebook. Jawabannya standar, akan kami sampaikan ke pihak terkait, tidak ada penyelesaian. Status mobil CBU yang selalu menjadi pembenaran mereka atas keterlambatan atau kelambanan mereka, padahal saya pernah melihat di forum Mit*** P@j**** di kaskus ini, di merk sebelah saja paling lambat 2 bulan, jadi seharusnya status CBU tidak bisa menjadi alasan MAZDA, karna merk sebelah bisa lebih baik dari Mazda, kenapa Mazda yang mengklaim memenangi kepuasan pelanggan pada 2015 tidak dapat labih baik dari dari merk sebelah? kepuasan pelanggan yang seperti apa yang dimenangi?
Bukan saya saja yang mengalami permasalahan lambannya STNK Mazda, jika melihat forum2 Mazda di kaskus, baik Mazda 2 maupun CX5, permasalah STNK ini mungkin sudah menjadi permasalahan biasa yang akhirnya mungkin diabaikan oleh MMI (karna sudah menjadi kebiasaan). Lucunya, penyelesaian STNK di Mazda tidaklah seragam, ada yang selesai 2 bulan kurang, ada yang 2-3 bulan bahkan tidak jarang yang selesai lebih dari 3 bulan. Apakah tidak ada Standar dalam penyelesaian STNK di Mazda? mengapa berbeda-beda?
