PLN Tagihan Selangit dan Tidak Profesional

Saya beralamat di daerah Tropodo, di mana menurut Wikipedia daerah Tropodo hanya termasuk desa (saya perlu jelaskan ini karena ada petugas PLN yang mengatakan bahwa rumah saya diklasifikasikan rumah mewah dan penjelasan itu tidak masuk akal). Pemakaian setiap harinya di rumah saya hanyalah 1 LED TV, 1 AC, 1 komputer dan 1 kulkas.

Saya bekerja dari jam 9 pagi dan sampai di rumah sekitar jam 8 malam setiap harinya, otomatis peralatan elektronik saya hanya aktif pada malam hari, tetapi dengan kondisi tersebut tagihan listrik saya mencapai rata-rata rp. 900.000-1.000.000/bulan. Dalam tagihan yang dialamatkan ke rumah saya, tidak pernah ada perincian tagihan. Keadaan ini sudah berjalan 1 tahun lebih.

Sahabat saya menggunakan 2 TV, 2 AC, 2 komputer dan 1 kulkas yang menyala 18 jam sehari dan tagihan bulanannya rata-rata hanya rp 250.000 dan dia bukan pencuri listrik! Saya sudah mengurus ke pihak PLN, tetapi selalu dijawab meteran yang bermasalah (padahal meteran tersebut baru saja diganti lebih kurang 4 bulan yang lalu). Pada hari ini tanggal 18 November 2011, saya menghubungi kembali nomor 123 yang notabene adalah call center PLN.

Setelah mengadukan perkara, yang saya terima hanyalah pernyataan bahwa meteran yang bermasalah (lagi) dan akan ada petugas yang memeriksa ke rumah saya (lagi). Saat saya menanyakan kapan petugas akan datang, operator hanya menjawab “secepatnya” dan tidak ada case number yang saya terima untuk pengaduan saya.

Apakah seperti ini cara PLN memperlakukan pelanggan yang tidak pernah melakukan pencurian listrik? Ataukah ini memang disengaja oleh oknum PLN untuk mendapatkan keuntungan pribadi? Bagaimana pertanggungjawaban atas kerugian saya 1 tahun terakhir? Saya tunggu tanggapannya bila memang PLN merupakan perusahaan negara yang berkualitas.

Yohanes Subiyanto
Jl. Raya Wisma Tropodo AD-2
Sidoarjo