Home > Lain-Lain > Surat Terbuka > Surat Terbuka u/ Penghuni berkendaraan bermotor apartemen WESLING Kedoya

Surat Terbuka u/ Penghuni berkendaraan bermotor apartemen WESLING Kedoya


932 dilihat

Saya mau menyampaikan surat terbuka untuk para penghuni dengan kendaraan bermotor Apartemen Wesling yang berada di Perumahan Kedoya Garden, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat,

Setiap kali jakarta dilanda banjir, apartemen kalian selalu tergenang air karena kondisi tanah daerah sekitar yang menurun. Hal banjir merupakan bencana alam, tapi kami warga sekitar jalan raya puri kembangan raya dan para pemilik ruko Puri Kembangan merasakan KEBERATAN ketika kalian memarkirkan kendaraan bermotor kalian didepan ruko/rumah/toko kami.

Mobil-mobil kendaraan kami baik mobil pribadi atau mobil2 barang kami terhalang oleh mobil-mobil kalian. Kalian memarkirkan mobil-mobil kalian SEMALAMAN atau bahkan BERHARI-HARI.

Kami bahkan selama beberapa hari ini TIDAK DAPAT menemukan tempat parkir DILAHAN KAMI SENDIRI.

Banyak warga menyatakan KEBERATAN atas tindakan kalian yang mementingkan diri sendiri.

Beberapa ruko dan toko bahkan terhalang oleh mobil-mobil kalian yang parkir behari-hari yang SANGAT MENGGANGU jam operational dari ruko-ruko dan toko-toko tersebut.
Bahkan kami tak jarang kesulitan menemukan sang pemilik mobil yang mobilnya diparkiran selamaman sampai siang DIDEPAN tempat kami.


Para penghuni dan warga ruko Puri Kembangan juga meresahkan sikap kalian, banyak ruko yang membutuhkan tempat parkir luas untuk mobil-mobil barang mereka.
TAPI sekarang untuk jalan mobil pribadi saja sudah sangat sempit bagaimana mereka mau membuka usaha mereka???

Para pemilik ruko Puri Kembangan sudah berbaik hati untuk tidak menutup / memprivatisisasi jalan akses dan parkiran (yang nyatanya sudah sangat sempit) di dalam komplek kecil ruko-ruko kami.

Tadi sore saya sendiri mendapati untuk kesekian kalinya mobil saya terhalang oleh mobil dari warga pemilik apartemen wesling yang parkir paralel di sepangjang tempat parkir. Dan lebih parahnya lagi mobil yang menghalangi TIDAK BISA DIDORNG karena rem tangan mobil tersebut.
Saya harus menunggu untuk waktu yang lama sampai mobil2 lain keluar baru saya bisa keluar.

Kami sudah bertahun-tahun menyampaikan keluhan kepada kalian dan tidak ditanggapi. Tolong lah saling mengerti satu sama lain, mempunyai tenggang rasa dan kepedulian.

Kalian bisa mencari tempat parkir lain, atau memarkirkan kendaraan dipinggir jalan yang bukan milik pribadi.

Apakah kalian mau jika misalnya kalian mempunyai rumah/ruko/kantor/toko tapi anda tidak bisa membuka usaha atau mengeluarkan mobil anda karena terhalang oleh mobil-mobil orang lain?

Please don't be so selfish!

Saya harap kalian menggerti dan membaca.


Untuk para reader lain yang mempunyai kenalan yang bermukim disana tolong bantu disebar dan diberi tahu thread ini.

Thank you for the cooperation!


update link berita yg memunculkan sedikit situasi disana, lihat mobilya parkir bertumpuk2, tapi tidah disorot bahwa parkir sampai ke depan jalanan dan ruko-ruko

I[YOUTUBE]
[/youtube]

Quote:Original Posted By twnmen23


Update foto2 tadi pagi, hari ini udah rada mendingan gak sepenuh kemarin2, tp ttp masi penuh parkiran sampai2 pada parkir paralel

(kondisi di depan akses masuk apartment mreka mobil numpuk, tapi ok la gak ganggu pengguna lain)

(kondisi mereka parkir disamping bahu jalan depan komplek ruko-ruko)

(ini didalam parkiran komplek, masi ada yg parkir paralel di blakang mobil hitan terus panjang ke belakang)



Quote: UPDATED
Perkembangan terbaru, ternyatasetelah bbrp hari banjir belakangan ini ane pagi2 sekali sengaja mampir ke kantor bersama kawan2 lain (pesanan dari atasan juga).

Ane dengan mata kepala sendiri "melihat transaksi ILLEGAL antara pemarkir sembrono2 dan oknum illegal setempat"

Jadi para pemarkir kendaraan itu membayar tarif yang bisa sampai RP 50.000/malam (tergantung tarif dari oknum tersebut). Karena ane termasuk newbie di kantor, ane tanya2 siapa oknum tersebut. Kata tetangga2 itu mereka adalah para "jagoan" daerah sekitar.

Kemarin pagi satpam komplek ruko kami juga dibuat pusing gara2 ada 2 mobil yang PAS parkir di JALAN Keluar, otomatis mem-block seluruh akses keluar dari parkiran kami.

Ketika stapam2 kami berusaha mendorong mobil2 tersebut dan berteriak "SIAPA INI SIH YG PARKIR BEGINI? BIKIN SUSAH AJA!!!"
tiba2 ada OKNUM yang keluar dan berteriak "GAK ADA YANG SURUH LU DORONG)

Ketika satpam2 kami memberi peringatan secara baik2 kepada para "PEMARKIR LIAR", mereka dengan kurang ajarnya malah mengomeli satpam2 kami.

Berikut cuplikan sekilas percakapan yg ane denger :
Satpam : "pak tolong ya lain kali jangan parkir disini lagi, sudah sempit susah akses."
Pemarkir : "LOH, SAYA KAN SUDAH BAYAR!!! SIAPA LU ATUR2 GW?!"
Satpam : "Bapak bayar kepada siapa? disini tidak ada bayaran parkir?"
Pemarkir : "POKOKNYA GW GAK MAU TAU, GW UDAH BAYAR! MAU GW PANGGIL ORANGNYA HAH?!" (sok jagoan mau nakut2in satpam kami)

Gak lama pemarkir itu tancap gas melaju meninggalkan kawasan kami.

Tiga hari terakhir bener-benar makin parah kondisinya sampai saya meng-update kembali thread ini.

*disertakan bukti foto mobil2 yg memblock akses keluar sedang didorong agar tidak menggangu*



Tolong kepada para warga pemarkir mobil liar untuk tau diri sendiri, anda seperti itu sebenarnya sudah masuk dalam kategori "menerobos masuk ke wilayah pribadi".





Source : kaskus


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial