Surat Terbuka Kepada Yth. Bapak Yusril Ihza Mahendra Ketua Dewa Syuro PBB
Menyaksikan debat tentang syariah Islam antara Ketua Dewan Syuro PBB Bapak Yusril Ihza Mahendra dengan Bapak Muslim Abduraham dari PKB yang disiarkan TVOne pada tanggal 16 Juli 2008 pukul 20.30 WITA, saya ingin menyampaikan rasa hormat saya kepada Bapak Yusril.
Berkali-kali Bapak Yusril mengatakan bahwa yang beliau maksudkan dengan syariah Islam adalah bagaimana menjadikan nilai-nilai Islam universal sebagai acuan hukum nasional. Dalam kesempatan tersebut Pak Yusril juga menyampaikan pengalamannya sebagai Menteri dalam menyusun berbagai peraturan yang banyak mengacu kepada nilai-nilai Islam universal dan tidak ada masalah sampai saat ini.
Pak Muslim dalam kesempatan tersebut mangatakan bahwa jika pengertian syariah Islam itu seperti apa yang dikatakan Pak Yusril tidak ada masalah. Masalahnya adalah bagaimana dengan pemahaman grassroot tentang syariah Islam yang cenderung memaksakan kehendak bahkan dengan kekerasan sesuai dengan pemahaman kelompoknya yang cenderung tidak toleran apalagi apresiatif.
Ini yang oleh Pak Muslim disebut Islam Pentungan. Untuk itu ijinkan saya untuk mengajukan beberapa pertanyaan kepada Pak Yusril;
1. Bagaimana Anda bisa yakin bakwa dengan syariah Islam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila akan tetap dipertahankan sementara para pendukung Anda berkeinginan untuk mengganti Pancasila seperti terlontar dalam cara debat tersebut? Bukankah anda didukung karena anda dipercaya akan memperjuangkan aspirasi mereka, yaitu mengganti Pancasila dengan syariah Islam?
2. Apakah nalai-nilai yang terkandung dalam Pancasila yang meenurut Ki Hajar Dewantara merupakan saripati budaya Nusantara bertentangan dengan nilai-nilai Islam universal?
3. Pada kesempatan tersebut Anda berkali-kali mengatakan bahwa banyak undang-undang yang disusun mengacu kepada nilai-nilai Islam universal dan anda mengatakan tidak ada masalah. Jika itu benar, kenapa tiba-tiba Anda sekarang ingin memformalkan syariat Islam?
4. Sebagaimana saya sampai saat ini bahwa Pancasila adalah sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Berkat nilai-nilai inilah bangsa Indonesia bisa bersatu dan merdeka. Apakah Pak Yusril tidak bisa menerima kenyatan tersebut?
5. Jika syariah Islam bisa mempersatukan perbedaan, kenapa negara-negara di Timur Tengah yang merupakan tempat kelahiran Islam tidak bisa bersatu?
6. Bagaimana pendapat anda sebagai bekas Menteri Hukum dan HAM tentang keinginan sekelompok orang yang ingin menggantikan dasar negara ditinjau dari sistim hukum nasional?
7. Apa jaminanannya bahwa jika syariah Islam diformalkan Indonesia akan menjadi lebih baik padahal saat ini para penganut agama Islam tidak ada halangan untuk melaksanakan syariah Islam secara informal?
8. Belakangan ini banyak sekali kekerasan yang dilakukan atas nama agama Apakah kekerasan ini sejalan dengan nilai Islam universal?
Sebagai sesama anak bangsa yang cinta damai dimana menurut pemahaman saya damai adalah merupakan nilai Islam universal saya berharap agar Bapak Yusril mampu menanamkan nilai-nilai Islam universal kepada seluruh pendukung partai bapak bahkan kepada seluruh umat Islam di Indonesia.
Disamping itu saya juga mohon agar Pak Yusril mengingatkan para pendukung partai Bapak bahwa sejarah telah membuktikan bahwa jika agama dijadikan dasar negara maka hasilnya adalah hancurnya persatuan dan kesatuan. Karena itu ungkapan yang sudah diangap kuno, bersatu kita teguh bercerai kita runtuh, perlu kita renungkan dalam-dalam.
Sebaga seorang negarawan Pak Yusril pasti menyadari segala konsekwensi dari apa yang Bapak perjuangkan. Namun demikian saya tetap ingin mengingatkan bahwa semua manusia di dunia tidak terbebas dari hukum semesta dimana setiap aksi pasti akan menimbulkan reaksi yang setimpal.
Sebagai akhir kata, karena saya bertanya tentu saya berharap untuk dijawab.
Dewa Putu Kesuma
Br. Kelodan
Gianyar
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial