Surat Pembaca Indonesia

Delay Keberangkatan Pesawat Batavia Air Jkt-Dps

Transportasi & Fasilitas Umum

Kronologis Delay Pesawat Batavia1. Tgl. 4 Juni 2011, saya beli E-Ticket melalui internet dengan kode booking: JTLHJQ a/n. Roy Wantania untuk keberangkatan tgl. 18 Juni 2011 jam 06.00 LT dari Jakarta tujuan Denpasar.2. Seminggu sebelum keberangkatan saya beberapa kali telepon ke Reservation Batavia menanyakan apakah keberangkatan pesawat tepat waktu, karena saya harus connecting flight jam 10:00 dari Denpasar ke Pagerungan (Kepulauan Kangean) dengan National Utility Helicopter. Jawaban dari bagian Reservation Batavia Air Jakarta, bahwa pesawat RON di Jakarta dan berangkat tepat waktu jam 06:00 LT. Dan saya disarankan supaya pada saat check-in di Bandara Cengkareng, supaya memberitahukan kepada petugas check-in bahwa saya akan connecting flight jam 10:00 wita dari Denpasar ke Kepulauan Kangean3. Tgl. 18 Juni 2011, jam 04:19 saya check-in di Batavia Counter no.8 dengan petugas yang bernama : Jalali dan pada saat saya check-in saya langsung memberitahukan bahwa saya connecting flight dengan helicopter jam 10:00 wita dari Denpasar ke Kepulauan Kangean dan Pak Jalali mengatakan pesawat berangkat on time. Jam 06:00 LT penumpang belum juga boarding, saya lalu menanyakan ke petugas Batavia di ruang tunggu C-5 dan infonya pesawat delay 2 jam. Lalu saya kembali ke counter no.8 dan menemui pak Jalali menanyakan jam berapa pesawat berangkat dan jawaban dari pak Jalali pesawat delay 1 jam, estimasi boarding jam 07:00 LT dan jika tidak bisa dialihkah ke penerbangan lain dengan available seat yang ada. Jam 07:00 LT ternyata penumpang tidak juga boarding, lalu saya kembali menemui Pak Jalali di counter no.8 untuk minta dialihkan ke penerbangan lain supaya saya bisa connecting flight. Dan Pak Jalali tidak bisa mengalihkan ke penerbangan lain seperti yang dijanjikan. Akhirnya saya harus menunggu sampai jam 08:00 lt, penumpang baru boarding. Pesawat take off jam 08:35 LT. dari Jakarta ke Denpasar. Setibanya di Denpasar Jam 11:15 wita, ternyata connecting flight sudah berangkat.4. Setibanya di Denpasar Ngurah Rai Airport saya lalu menghadap ke petugas ticketing Batavia Air dan menemui bapak Ngurah Wahyudi dan mba Via meminta konpensasi hotel untuk saya menginap di Denpasar karena connecting flight sudah berangkat. Tapi jawaban dari petugas Batavia Air di Ngurah Rai Airport Denpasar tidak bisa, malahan saya disuruh mengurus sendiri ke Batavia Jakarta untuk complain masalah tersebut. Dari Denpasar saya coba beberapa kali telepon ke Customer Service Batavia Jakarta tapi tidak ada yang menjawab mungkin karena tgl. 18 juni 2011 hari sabtu. Permintaan saya hanya supaya saya bisa diberikan Hotel untuk menginap di Denpasar sebagai konpensasi dari Management Batavia karena bukan kesalahan saya. Tapi alasan dari Petugas ticketing di Ngurah Rai Denpasar atasan tidak menyetujuinya karena saya bukan connecting flight Batavia.5. Dengan kejadian tersebut saya sangat dirugikan karena gaji saya dipotong selama 3 hari tidak bekerja dan kerugian yang lainnya. Untuk itu saya minta konpensasi dari Management Batavia Air sebagai ganti kerugian yang saya alami. Untuk informasi bahwa saya adalah pelanggan setia Batavia Air, tapi ternyata dikecewakan seperti ini.6. Tgl. 21 Juni 2011, saya baru bisa berangkat ke Kepulauan Kangean untuk bekerja, karena penerbangan dengan Helicopter tidak setiap hari.7. Terlampir Saya kirimkan Ticket Pesawat a/n saya, tulisan dibalik ticket oleh Pak Jalali, foto Petugas Batavia Air yang bernama Jalali di counter no.8 Cengkareng Airport, Manifest penumpang untuk keberangkatan saya dengan Helicopter NUH. Demikian berita acara ini dibuat untuk mendapatkan perhatian. Roy Wantania Komp Ciputat Baru, Jl Seruni No 6 Blok CA 54 Ciputat 15413 Tangerang Selatan


1043 dilihat