Komplain Pelayanan Sriwijaya Air
21 November 2011
Transportasi & Fasilitas Umum
Padang - Selama ini saya puas dengan Sriwijaya Air terutama saat saya pernah melakukan perubahan jadwal dan pembatalan penerbangan, pelayanan dari Sriwijaya Air bagus dan tidak 'ribe't. Namun pada penerbangan terakhir saya merasa tidak nyaman dengan Sriwijaya Air saat saya membawa bayi saya.Pada Jumat 4 November 2011 saya bersama istri dan anak saya yang baru berusia 7 bulan, menggunakan jasa Sriwijaya Air rute PDG-MES dan rute MES-PDG pada Selasa tanggal 8 November 2011. Seperti biasanya sebelum take off, kami diberi pelampung dan seat belt tambahan untuk bayi kami. Sesaat setelah landing, saat pesawat dalam kondisi taxi menuju terminal tiba-tiba pramugari meminta kembali pelampung dan seat belt tambahan yang untuk bayi.Ternyata pada penerbangan MES-PDG kejadian itu terulang, bahkan saat itu malam hari dan lampu kabin masih dimatikan untuk landing jadi saya agak kesusahan melepas seat beltnya. Saat saya tanyakan ke Pramugara yang meminta seat belt dan pelampung, beliau menjawab bahwa ini sudah peraturan.Kenapa Sriwijaya menerapkan kebijakan seperti itu? Bukankah cukup membahayakan, apalagi jika bayinya rewel. Kenapa seat belt sudah diminta padahal pramugari memberi pengumunan agar penumpang tetap memakai seat belt hingga pesawat berhenti. Apakah Sriwijaya takut kehilangan seal belt dan pelampung itu tanpa mengindahkan aspek keselamatannya?Didik DarmadiPerum Griya Permata Blok A1/1, Padangdidik@bps.go.id081319303814(wwn/wwn)
755 dilihat