Surat Pembaca Indonesia

Bus Excecutive Rasa Telur

Transportasi & Fasilitas Umum

Judul di atas merupakan pengalaman yang saya alami ketika menggunakan bus Pahala Kencana Executive Jurusan Wonosobo- Jakarta, pada tanggal 7 November 2011. Saya termasuk salah satu pelanggan PO tersebut sejak awal buka trayek Jkt-Wonosobo.Kehadiran PO Pahala Kencana diharapkan memberi perbedaan kepada konsumen sesuai moto Pahala Kencana lebih dari yang lain. Sebelumnya hampir setiap minggu saya menggunakan bus tersebut. Tetapi pada perjalanan kemarin, saya menemukan beberapa ketidaknyamanan dalam pelayanan PO Pahala Kencana.Beberapa ketidak nyaman nan dalam perjalanan kemarin, adalah:1. Ketika berhenti makan, saya mendapati lauk yang kurang lebih sama dengan kelas AC Ekonomi di rumah makan Taman Sari. Saya pernah menanyakan kepada petugas (sebelum naik kemarin utk kelas yang sama), tetapi petugas di Pahala Kencana di RM tersbut acuh tak acuh dengan keluhan pelanggan. Saya tidak pernah mempermasalahkan berapapun tarif Pahala Kencana yang dikenakan asalkan sesuai dengan pelayanan. Tetapi dengan kejadian ini apakah pantas kita bayar layanan excecutive dengan service makan AC Ekonomi?2. Lebih dari yang lain Motto PO lebih dari yang lain mungkin bisa saya definisikan sbb.:a. Lebih banyak berhenti Dari agen Proyek Mrica sd Bumiayu hampir selalu berhenti bahkan ketika tidak ada penumpang sekalipun. Asumsi setiap berhenti 10 Menit tiap agen ada kurang lebih 7 agen, berapa lama waktu hilang hanya untuk berhenti di tiap-tiap agen?b. Lebih sering terjebak macet di Pantura dan tidak diperbolehkan crew bus untuk mencari jalan alternative, karena internal prosedur perusahaan yang menurut saya kurang banyak untuk lebih pengecekan jumlah penumpangnya.3. Jam berangkat bus yang terlalu malam hingga sering terlambat smpi Jakarta. Saya terpaksa turun di Bekasi untuk lanjut dengan KRL karena bus masuk Beasi Timur kurang lebih jam 6.00 WIB. Andaikata tidak banyak berhenti mungkin bsa lebih pagi dan motto perusahaan bisa sesuai.4. Pada bus tidak ada label atau tulisan pengaduan konsumen, yang biasanya tertempel di atas pintu masuk dan pintu masuk sopir. Demikian keluhan Bus Excecutive Rasa Telur semoga bisa diperbaiki agar sesuai moto perusahaan dan tidak sekedar moto. Sekian dan Terima kasih.Salam, Bayu Jl Tanah Abang II No 81 Jakarta Pusat


1474 dilihat