Acelife Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
28 August 2015
Profesional & Layanan Bisnis
ACELIFE Insurance sekarang sudah ganti nama PT Chubb Life Insurance Indonesia (Chubb Life) Tujuan saya sharing di sini adalah supaya semuanya lebih teliti dalam membeli polis asuransi, membacanya dengan seksama. karena apapun yang di janjikan oleh agent belum tentu benar dan tanpa tertulis di polis tidak akan dibayarkan. Bahkan jenis penyakit pun banyak perbedaan dan stage. Dan di sini para agent acelive yang menertawakan, menghina, mencemooh saya, menunjukan bahwa agent saja bisa menertawakan, mengancam, mengumbar api ke nasabah sakit, bagaimana dengan badan pohonnya itu sendiri. Di sini saya mempermasalahkan perawatan kanker yang dijanjikan sebagai first case akan dibayarkan. Dan ternyata tidak ada kebijakan first case karena tidak dituliskan di buku polis. contoh janji janji acelive dan bagaimana agent2nya menjualkan premi on bill kemoterapi, yang ternyata tidak di bayarkan on bill. Spoiler for gambar di spoiler ya : Spoiler for janji janji agent acelife untuk kemoterapi : Saya membeli asuransi acelive dengan MMR (Major Medical Rider) sebesar 13juta per tahun sejak tahun 2012 dengan annual coverage limit per tahun sebesar 700jt. Saat itu saya sangat bangga membeli asuransi acelife dari regional manager AceLive Ani Welina, yang di katakan bisa di gunakan di luar negri dan first case apapun itu dibayarkan sesuai maximum tahunan. Saya memamerkan kartu asuransi saya ke orang tua saya dan mengatakan, kalau saya sakit saya tidak perlu menangis mencari uang dan merepotkan/membebani semua keluarga. Bukankah itu tujuan kita memiliki asuransi? Ternyata itu salah. April 2015, saya selfy, seorang wanita yang aktif, happy, tiba tiba merasakan sakit di bawah perut saya, saya mengecek ke dokter dan dokter mengatakan ini perlu dioperasi. Saya melakukan oprasi di RS Graha Kedoya, setelah oprasi dan dokter melihat, dokter sangat kaget karna di temui di dalam perut saya adalah kanker. Dokter mengambil tindakan seharusnya dengan mengangkat tumor di indung telur saya dan mengambil semua kanker yang bisa di lihat mata. (Kanker hanya di ketahui positif dengan cara di oprasi dan di cek lab) Umur 28 tahun, saya di diagnosa dengan kanker ovarium stadium 3. Saya mandul muda, dan menopos dini. Dokter specialist (obgyn) mengatakan kepada saya untuk segera menjalani chemotherapy di RS lain karena RS Grha Kedoya tidak ada dokter specialist kanker dan department untuk cancer treatment. Lalu saya diberikan surat rujukan ke singapura, untuk menjalani penyembuhan kemoterapi dan pengecekan diagnostic lebih lanjut apakah cell kanker telah menyebar ke organ tubuh lainnya mengingat bahwa hasil pathology menunjukkan cell kanker telah menyebar ke cairan tubuh dan omentum. Perlu diketahui bahwa penyebaran cell cancer ke organ tubuh lainnya tanpa penyembuhan chemotherapy bisa menyebabkan organ failure. Biaya 6 cycle kemoterapi, Pet Ct Scan, Blood test, dokter specialist menghabiskan sekitar 800jt (di luar biaya lainnya seperti transport dan lainnya hampir 1m) Dan saya hanya dibayarkan 10juta untuk cancer treatment di Singapore. Dengan alasan yang di sampaikan dari bagian claim acelive Dr Ikin melalui RM Ani Welina. -. Kanker TIDAK PERNAH di bayarkan full. Asuransi manapun begitu. Tetapi acelive memiliki kebijakan, first case biasanya dibayarkan. Tetapi karena kamu oprasi dan kemo di beda RS, jadi tidak bisa. Karena bukan first case lagi, suruh siapa pindah RS. suruh siapa ga kemo di rs graha kedoya? (Ribuan kali saya menjawab, rs graha kedoya tidak memiliki dr kanker (oncologist) dan treatment kemo makanya adanya surat rujukan dari dokter specialist) -. Kamu juga kemo ga rawat inap. (Fyi. Kemo saya berlangsung hampir 5bulan dan 90% kemo tidak perlu rawat inap) -. Kenapa ga beli obat kemoterapi dari tempat lain, bawa ke rs graha kedoya kemo di graha kedoya? Kalau kamu beli obat kemo dari luar kamu bawa dan di suntikan di rs kedoya, ya kamu di bayarkan (Kanker bukan penyakit flu, dan butuh oncologist, obat kankerpun berbeda tiap kasusnya, terlalu banyak atau dikit bisa membunuh pasien) -. Km memang beli rider tp rider kamu itu rider biasa, ga cover. (Walaupun max hospital & surgery rider saya setahunnya adalah 700juta, dia menjawab rider saya tidak berguna. Lalu untuk apa acelive menjual rider ke saya? saya bahkan tidak tahu mereka memiliki banyak tipe rider) -. Kasus kamu tidak termasuk di kebijakan acelive. -. Scan blood test satu paketan sama kemo, ya tidak di bayarkan juga. (Padahal bukan satu paket dan berbeda klinik) -. Lagipula untuk apa km ke dr ang peng tiam? Dia kan terkenal mahal. Ke dokter lainnya saja. (Apakah salah saya memilih dr ang karena dia dr kanker terbaik di asia?) - 100% kamu tidak akan di bayarkan. Hanya 10juta itu saja. Sudah di transfer. Lalu saya menanyakan ke regional manager AceLive, karena saya membeli dari dirinya, "oh begitu ya bu, kalo ini saya sharing masukin media konsumen ga papa dong?" Jawabannya " OOOOHHH SILLAAHHKKANN!" Lalu saya menulis dan mengirimkan ini ke media konsumen, tidak lama saya mendapatkan sms "tolong di ganti namanya, saya bukan agent kamu, saya tidak kenal kamu." "Tolong segera di ralat, saya akan tuntut kamu pencemaran nama baik". " saya adalah LEADER Acelive, bukan Agent." ...... Saya pun mencoba menghubungi MS Huda bagian claim dan tidak pernah tersambungkan. Saya sangat berharap tidak ada yang mengalami seperti apa yang saya alami. Dan lebih hati hati dalam memilih asuransi. Untuk acelive di katakan, tidak bisa ganti rumah sakit, input saya, lebih baik semua pemegang kartu Acelive langsung pertama kali menuju RS terbaik di luar negri, karena pasti di Bayarkan sesuai max premi. Bacalah lagi polis lebih teliti. Walaupun di tuliskan besarnya maximum pertahun, tidak semuanya di bayarkan, baca lagi dan tanyakan lagi minta secara tertulis, setiap penyakit dan lainnya. karena maximum pertahun tidak ada hubungannya. Walaupun slogan ace live mengatakan To provide insurance and financial solutions to help our customers enjoy a more vibrant, secure, and prosperous future. Sayangnya itu tidak berlaku untuk saya. Bill yg sudah dibayarkan/direimburse oleh Acelive: 24 April - Rp.38.999.518 ( laparatomy surgery di Rs Grha Kedoya ) 13 Aug - Rp. 10.000.000 ( manfaat kanker) 20 Aug - Rp. 2.389.000 ( radiologist, blood test, dokter specialist fee 1 hari sebelum rawat inap) Sisa limit annual coverage saya sebesar: Rp. 648.611.842 setelah dikurangi bill di atas. Bill yg belum dibayarkan/direimburse oleh Ace live: Penyembuhan yg dibutuhkan setelah rawat inap yaitu chemo treatment sebesar approximately SGD$80000 . Terima kasih. Semoga semua selalu sehat dan bugar!!! God speed. Spoiler for gambar : Mempostingkan dengan salah diagnosa dan tanpa ijin nasabah membeberkan data nasabah. Menyebutkan bahwa uang claim adalah uang sumbangan, dan MCR HARUS BELI polis baru. Ternyata tidak perlu, RM hanya memikirkan komisi saja. Pikirkan dengan akal sehat, untuk apa memiliki polis dasar secara double dengan dana yang besar dan tidak ada banyak kegunanya juga? Perusahaan Asuransi yang sehat seharusnya bisa menjual polis dengan rider sebagai top up. di sini yang berkomunikasi dengan ANI ketika saya pengotabatan adalah kakak saya. Spoiler for gambar : Bukti menurut leader RM bahwa ganti rumah sakit tidak di bayarkan.dan apabila di RS yang sama di bayarkan, walaupun ini tidak tertulis di buku polis, apabila pindah rumah sakit tidak di bayarkan Spoiler for gambar di spoiler ya : Sudah jelas bahkan di website rs grha kedoya tidak memiliki oncologist atau dokter kanker Spoiler for gambar : UPDATE Spoiler for UPDATE : Update: 30th agustus 2015 Regional Manager Ani Welina mempostingkan bahwa nasabahnya bernama Selfy, umur 20an, sakit Kanker Payudara. Di bayarkan. 39jt. Padahal yang di bayarkan 39juta adalah biaya RS GRHA Kedoya. Bukan Kanker dan bukan payudara. Ini sangat missleading dan memberikan informasi salah ke calon calon nasabahnya. Saya juga bukan sakit kanker payudara. Bagaimana dirinya bisa membantu claim apabila selama ini RM tidak mengerti case kanker apa? Sekarang saya jadi bertanya tanya apakah MS Huda dari bagian claim pun mengerti apa yang saya claimkan.Karena penghubung kami adalah RM ini. Tanggal 01 Agustus RM ani welina mengatakan akan di kirimkan surat penolakan claim dari minggu lalu, tiba tiba hari ini saya tanyakan mana surat claimnya, dirinya mengatakan saya akan dikirimkan surat sudah di bayarkan, bukan di tolak. Di bayarkan 10juta itu. lagi lagi berbeda dengan apa yang di katakan. Update mengenai produk MCR. (major critical rider) Produk MCR yang di tawarkan acelive baru di keluarkan di tahun 2014. Jadi apabila ada yang mengatakan saya tidak membeli MCR, itu belum membaca selesai, karena saya membeli polis di tahun 2012. Dan untuk membeli MCR, saya harus membeli polis baru lagi sebesar 20 juta. dengan batas max 100 -300 jt dan waiting period 18 bulan sejak pembelian polis. UPDATE. Pihak Ace akhirnya menghubungi saya tanggal 4september 2015, jam 9.40, CS bernama wulan. Menjelaskan hal yang sama mengenai polis. Dan menanyakan tentang kemo di rs grha kedoya lagi. Di sini pihak ace masih belum mengerti tentang kemoterapi dan penyembuhan kanker. Dan saya sampaikan lebih baik pihak ace mempelajari lagi tentang kemoterapi, karena pembicaraan kita tidak akan nyambung dan tidak ada hasilnya. Mereka juga menanyakan apa yang saya harapkan. Saya menghargai ace dengan menghubungi saya dan menunjukan akhirnya keprihatinan. update 6 september Hari ini saya di tuduh memfitnah dan berbohong karena claim yang di masukan ace hanya 400juta. Sedangkan semua invoice asli dari rs untuk kemo dll saya kirimkan ke Ani Welina, alamat: PT acelife assurance lt 6 jl tidar. 17-19 . berati tidak diserahkan semuanya ke bagian claim. Hari ini saya juga di berikan info oleh Papabear, bahwa MCR tidak perlu membeli polis baru. Sayapun sudah mengirimkan capture screen ke papabear info apa yang RM katakan ke saya. Banyak capture screen yang saya tidak upload di sini. Tgl 7 Saya menghubungi kantor ace, menanayakan apabila mereka mengirimkan pasukan agent untuk attack saya dan apa tujuan mereka. Saya juga mengingatkan bahwa mengupload data nasabah ke publik tanpa ijin adalah crime. Tgl 8. Pihak ace menghubungi saya dan mengatakan memang benar iwan tjong adalah agent tetapi dia bertindak sendiri tanpa di suruh acelife. Mereka juga mengerti mengupload data nasabah ke publik is a big no no. Pihak ace juga mengatakan, account keluarga saya di anggap tidak beragent, dan ani Welina tidak lagi menghandle keluarga saya, karena dirinya adalah leader. Bukan agent. Account saya dan keluarga saya sekarang langsung melalui cs acelife apapun pertanyaan akan langsung di handle melalui CS. Tanggal 9, Wulan menghubungi saya lagi, mengatakan ulang tahun premi saya adalah bulan mei, jadi saya mendapatkan 10juta lagi untuk manfaat kanker. Wulan jg mengatakan bahwa berkas claim yang belum di masukan online sedang otw ke kantor pusat (ini yang menyebabkan kenapa mereka belum menerima claim sebesar approx 80k sgd, karena rm ani welina tidak menyerahkannya ke pusat). Lalu wulan juga meminta saya menutup halaman kaskus ini. Saya mengatakan, tidak bisa karena itu benar terjadi. Yang terlintas di kepala saya. Kalaupun memang tambahan 10jt adalah hak dari ulang tahun premi saya, kenapa nunggu Sekarang? Karena saya mengirimkan claim, setiap bulannya semenjak april. [\SPOILER] [SPOILER=Agent Acelive menyebarkan data nasabah dan mencoba mempermalukan nasabah]ini di kirimkan oleh agan KEKE.G, bagaimana agent acelive Iwan Tjong, mengirimkan ancaman akan memalukan nasabah, bukannya mencoba untuk mendamaikan tetapi memanas manaskan situasi, dan menyebarkan data nasabah tanpa ijin. Spoiler for Tambahan dari lainnya : Tambahan dari lainnya. Quote:Original Posted By jasinwâºYah kemana kita bisa mengadu ttg asuransi yg begini. Kejadian jg sama dgn kami, mama kami jg baru selesai rawat inap di grha Kedoya, dgn keluhan pusing. Hasil pemeriksaan darah lengkap menunjukkan berkurangnya Platelet di angka 76. Hari kedua hasil menunjukkan penurunan ke 64. Sehingga dokter internist mengupayakan pengecekan Denque, HPV dan Saraf tepi. Dimana hasilnya negatif. Pada diagnosa akhir dokter adalah ITP dan Vertigo. Acelife tidak mau membayar pengecekan Denque, HPV dan lainnya, biarpun sudah saya protes, kalo itu inisiatif dokter, karena dokter tidak jelas apa masalah mama kami. Acelife tetap tidak mau, melalui officernya yg bernama Mila, dimana dinyatakan oleh sdri. Mila bahwa semua pengecekan yg ditanggung harus sesuai dgn diagnosa akhir. Itu logika khusus dari Mila, mana ada logika begitu. Asuransi yg saya tahu semua bayar, kecuali riders yg kita ambil itu bukan rider hospital. Mama kami nginap selama 3 malam, setiap hati diambil darahnya untuk dicek, tapi pengecekan itu tidak ditanggung Acelife. Payah sekali. Agent saya udah pagi2 hilang, udah dapat komisi, udah hilang. Memang Asuransi indonesia berbeda dgn asuransi di luar negri. Quote:Original Posted By princewilliam9âºternyata ada orang lain juga yg pernah punya pengalaman kurang enak dgn Ace Life ini. Ane dapet dari FB (https://www.facebook.com/pages/ACE-L...26025067408664): Quote:Original Posted By farnadiâºPernah ada kasus lagi nih...ngajuin klaim, eh...bagian klaimAce life minta nasabah melengkapi dokumen yang kurang. Nasabah berusaha untuk melengkapi padahal rumah sakitnya di singapur.....setelah dilengkapi, klaim di tolak. Lah kalau ditolak yah seharusnya jangan minta ngelengkapin klaim donk....paling gak pelajari dulu, kondisi penyakit sudah sesuai dengan isi polis gak...Ujung2nya nasabah yang cabut lah dari acelife jawa pos 12 September 2015 Spoiler for gambar kegedean : DILARANG PROMOSI ASURANSI LAIN DI THREAD [SANKSI BANNED PERMANENT]
660 dilihat