Surat Pembaca Indonesia

Club Bali Melecehkan

Profesional & Layanan Bisnis

Saya medapat undangan dari Marketing Club Bali via telepon, dan saya menyetujui untuk hadir ke undangan tersebut yang diadakan di Hotel Horison Bandung pada hari sabtu 28 Juni 2014 jam 14.00. Saya dan keluarga diterima oleh recepsionis Club Bali (Sdri. Widi) untuk didata. Kemudian kami diterima dan dilayani oleh marketing Club Bali (sdri. Susy), dan kami dijelaskan produk yang akan ditawarkan kepada kami, kami juga diharuskan mengikuti SESI selama 90 menit. Saat sdri. Susy menjelaskan produknya dia dipanggil oleh atasannya (sdr. Rama), tidak berapa lama sdri. Susy kembali ke meja kami dan mengatakan kami tidak perlu ikut sesi tersebut dengan alasan dia harus melayani undangan lain dan seraya memberikan kami Voucher Gratis serta mempersilahkan kami pulang. Saat itu saya bertanya kepada dia, Apakah saya dinilai tidak mampu untuk membeli produk Club Bali yang akan ditawarkan kepada kami? Dia menjawab bahwa dia harus melayani undangan lain. Waktu saya bertanya ke sdri. Widi jumlah undangan, dia menjawab hanya 12 keluarga dan saya yang ke 8, dan masing2 dilayani oleh 1 marketing. Apakah Club Bali hanya melihat orang dari penampilannya saja? Sehingga dengan seenaknya Club Bali melecehkan dan menghina orang. Harga diri kami tidak dapat anda beli hanya dengan selembar Voucher Gratis.Silahkan anda blokir Voucher Gratis (No. BDG02342RS) yg diberikan kepada kami agar tidak dapat kami pergunakan, kami masih mampu menginap di Hotel yang jauh lebih baik dari Hotel Club Bali, sengaja kami tidak kembalikan Voucher itu karena untuk bukti bahwa benar kami telah datang dari Bogor memenuhi undangan Club Bali di Bandung hanya untuk dilecehkan dan dihina.


1004 dilihat