Pesan Online Tiket Kereta, Uang Sudah Terdebet, Tiket Melayang
19 May 2016
Perdagangan
Sesuai informasi yang diumumkan oleh PT. KAI, bahwa akan dibuka tiket tambahan pada tanggal 30 April 2016, jam 00:00 WIB. Karena ingin membeli 2 (dua) tiket lebaran untuk pengasuh putra-putri kami yang akan kembali ke kampung halamannya, maka saya berniat untuk tidak tidur hingga waktu pembukaan.Saya mulai mengakses ke website PT. KAI sejak jam 23:45 WIB dan sekitar jam 00:40 WIB berhasil mendapatkan 2 (dua) tiket yang dimaksud. Kemudian saya membayarkan melalui BCA klikpay, dengan status pembayaran "rekening Anda sudah terdebet, silahkan hubungi contact center PT. Kereta Api..."Setelah selesai transaksi, saya langsung menghubungi contact center tersebut, namun hingga siang hari tidak bisa terhubung. Siang harinya saya menuju Stasiun Jatinegara, untuk menanyakan hal tersebut. Setelah bertemu dengan staf PT. KAI yang diloket dan mencoba mencetak melaui mesin cetak tiket mandiri tidak berhasil.Kemudian disarankan oleh staf PT. KAI untuk ke pusat layanan di Stasiun Senin. Pada tanggal 6 Mei 2016, saya datangi pusat layanan tersebut, namun tidak bisa menuntaskan permasalahan. Menurut CS dari PT. KAI, bahwa PT. KAI menggagalkan tiket saya dan diberikan surat keterangan tentang "pemesanan sudah dibatalkan" serta disarankan untuk mengantarkan surat keterangan itu ke Bank BCA.Saat itu, saya sampaikan kenapa tidak PT. KAI saja yang memprosesnya atau mengirimkan surat keterangan tersebut ke Bank BCA, karena saya tidak bisa keluar dari kantor pada saat jam kerja untuk mengantarkan surat keterangan dari PT. KAI. Namun menurut CS PT. KAI tidak bisa.Kesalahan bukan pada konsumen, seharusnya PT. KAI yang memprosesnya, karena rekening sudah terdebet. Saya tidak mempermasalahkan uang yang didebet, namun pelayanan diberikan oleh PT. KAI sangat mengcecewakan.Maksud hati dengan adanya layanan online tidak perlu keluar rumah, cukup klik dan klik selesai. Semoga PT. KAI menjadi penyedia jasa perkeretaapian terbaik yang fokus pada pelayanan pelanggan dan memenuhi harapan stakeholders.
1019 dilihat