Surat Pembaca Indonesia

ZTE-ku Sayang ZTE-ku Malang

Perdagangan

Jakarta - Hati-hati dengan pelayanan Support Center ZTE yang berada di daerah Kapasari Surabaya. Saya membeli ZTE seri H500 akhir tahun 2007. Saat bulan Desember 2007 ada gejala suara yang keluar tidak jelas. Waktu itu diganti speaker-nya karena dibilang kesalahan sendiri tidak dijamin garansi (okelah saya menyadari). Satu tahun sampai di situ selesai.Tahun 2008 ini pada bulan September - Oktober saya di-complaint oleh lawan telepon saya. Katanya berisik teleponnya. Terdengar suara kresek-kresek. Saya tidak percaya. Soalnya HP saya baik-baik saja. Tapi, ternyata benar. Akhirnya waktu bulan puasa saya bawa lagi HP kesayangan saya ke Service Center. Satu minggu selesai dan yang diganti lagi-lagi speaker katanya. Permasalahan tidak sampai di situ saja. Ternyata bunyi itu tidak hilang.Setelah lebaran saya bawa kembali ke sana. Terus mereka bilang kalau itu ternyata motherboard HP-nya yang kena. Saya disuruh menunggu satu bulan lamanya (lama bener). Setelah satu bulan saya datang lagi untuk menanyakan perkembangannya karena tidak selesai-selesai. Saya berniat mau mengambil saja tapi saya kaget. Ternyata tanpa seizin saya HP saya di-reboot ulang (otomatis semua data-data penting relasi saya hilang semua) dan yang lebih menyakitkan lagi ternyata kerusakan bukan pada motherboard melainkan pada chassing (karena mic suara itu nempel pada chassing). Kesimpulannya: 1. Satu bulan HP saya di-booting ulang (data-data hilang, satu bulan juga HP saya nganggur di sana).2. Untuk ganti chassing saya disuruh menunggu beberapa waktu lagi dan diminta membayar. Sungguh malang nasibu HP-ku. Kerusakan pada chasing-nya yang diutek-utek motherboard dan instal ulang. Mohon penjelasan produsen ZTE. Deddy NugrahaJl Jati Raya No 317 Depokdeddyku@ymail.com0818.30.1971(msh/msh)


551 dilihat