Kecewa Dengan Motor Honda

28 January 2015

Perdagangan

Saya membeli sepeda motor Honda tipe Supra X baru pada bulan November 2014 di sebuah dealer di Semarang. Saya sudah membayar DP senilai Rp 10 juta. Dan sisanya akan dibayar secara angsuran selama 1 tahun. Motor tiba di rumah pada tanggal 18 November 2014. Setelah beberapa kali penggunaan, motor mulai mengalami masalah yaitu mesin sering mati sendiri pada saat sedang digunakan. Dikarenakan saya bekerja diluar kota, pada tanggal 7 Januari 2015 oleh mertua saya motor tersebut di bawa ke salah satu bengkel resmi Honda di Jln. Tentara pelajar, Semarang untuk diperiksa kerusakannya. Oleh teknisi disana, diminta untuk meninggalkan motor di bengkel sebab pemeriksaan memakan waktu lama Pada keesokan harinya, mertua saya kembali mendatangi bengkel tersebut untuk menanyakan hasil pengecekan sepeda motor. menurut teknisi yang menangani disebutkan bahwa pompa bensin yang terpasang pada motor tidak bekerja dengan sempurna. Menurut mereka kerusakaan seperti ini sangat jarang terjadi, hanya 1 kasus dari sekian ribu motor. Jadi kesimpulannya adalah saya apes, karena mendapatkan sepeda motor yang cacat produksi. Karena umur motor masih baru (sebulan), maka mertua lalu meminta bengkel untuk membantu melakukan klaim garansi atas motor tersebut. Pihak bengkel lalu berjanji kan membantu mengurus ke AHASS pusat Semarang. Beberapa hari kemudian, mertua saya kembali mendatangi bengkel tersebut untuk menanyakan progress klaim tersebut. Oleh pihak bengkel dikatakan bahwa tidak ada stok sparepart yang dimaksud, jadi pihak AHASS semarang akan melakukan follow up ke AHASS pusat di Jakarta. Dikatakan bahwa proses ini memakan waktu paling lama satu bulan. Saya sampai tidak habis pikir, bagaimana mungkin pihak AHM sampai bisa menjual motor yang cacat ke konsumen. Bahkan sparepart untuk motor tersebut, yang notabene adalah motor "sejuta umat" dengan penjualan yg cukup signifikan, tidak tersedia dan konsumen diharuskan menunggu paling cepat satu bulan. Padahal saya memilih membeli sepeda motor Honda sebab sudah terkenal awet dan service-nya memuaskan. Sekarang motor tersebut tidak bisa digunakan sampai sparepart yang dimaksud datang, sementara saya tetap harus membayar cicilannya. Entah apa saya memang benar-benar apes, yang pasti saya sangat kecewa dengan motor Honda.

1339 dilihat