Surat Pembaca Indonesia

Ditipu Nokia

Lain-Lain

Saya membeli Nokia E52 di OKE Shop PIM 2, Jakarta, pada 26 Februari 2010. Setelah mentransfer kontak dari handphone lama saya, Nokia E51, ke yang baru, Nokia E52, saya menyadari bahwa fungsi "search" untuk kontak tidak bekerja sama sekali. Saya mencoba mengoperasikan handphone tersebut dengan bahasa Indonesia dan ternyata fungsi "search" untuk kontak berfungsi dalam lingkungan bahasa Indonesia.Tapi ketika dikembalikan ke bahasa Inggris yang merupakan bahasa yang saya gunakan untuk handphone saya, ternyata fungsi "search" untuk kontak tidak berfungsi. Saya membawanya ke Nokia Care Center yang ada di PIM pada 6 Maret 2010 dan diambil lagi pada 17 Mar 2010, namun mereka tidak dapat memperbaikinya. Saat itu mereka anjurkan agar unitnya ditinggalkan lagi untuk dikirim ke Nokia "pusat" untuk diperbaiki. Pada 3 April 2010, saya diminta oleh Care Center untuk mengambil E52 saya.Tapi ternyata fungsi "search" untuk kontak tetap tidak berfungsi, bahkan setelah mesinnya digantikan dengan yang baru sekalipun. Akhirnya handphone ini dikembalikan ke saya dalam kondisi fungsi "search" kontak tetap tidak berfungsi. Pihak Care Center, Supervisor Ajip, tidak dapat berbuat banyak selain minta maaf. Malam itu, tepatnya tengah malam, 4 April 2010, saya mengajukan komplain ke Nokia Asia lewat website Nokia.Tanggal 5 April 2010 saya menerima balasan email dari Nokia yang mengatakan bahwa salah satu Customer Care Representatives mereka akan menghubungi saya dalam 48 jam ke depan. Pada pukul 8:20 pagi, 6 April 2010, saya menerima sebuah email dari Nokia Customer Care Representative bernama "Kayla" yang mengatakan bahwa mereka akan menyampaikan kasus ini ke bagian yang terkait dalam 2x24 jam, dan akan menghubungi saya untuk status pengambilan (ini jelas adalah surat dengan format yang salah karena tidak ada yang harus saya ambil dari Nokia sekarang ini).Namun surat tersebut juga menyebutkan bahwa mereka telah menggarisbawahi masalah fungsi "search" yang tidak berfungsi ketika handphone dioperasikan dalam bahasa Inggris ke bagian yang terkait. Hingga kini, 8 April 2010 malam, saya belum mendapatkan balasan dari Nokia tentang jalan penyelesaiannya. Sebelumnya, sekitar pukul 5:00 sore, 8 April 2010, saya menelpon ke Nokia Care Line dan yang menjawab adalah Sdr. Rizal. Dia menyarankan agar saya membawa Nokia E52 saya kembali ke Nokia Care Center untuk diperbaiki lagi.Sangat tidak masuk akal karena handphone tersebut baru saya ambil dari NCC pada 3 April dengan masalahnya tetap tidak dapat diperbaiki. Saya merasa ditipu oleh Nokia. Handphone ini jelas belum siap untuk dipasarkan untuk konsumen yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa handphone mereka, namun Nokia telah menjualnya kepada "korban" seperti saya.Sebagai pengguna Nokia yang setia sejak 15 tahun yang lalu, kali ini saya dikejutkan dengan kekecewaan yang sangat besar. Jika Nokia tidak mampu untuk memberikan solusi yang adil, jelas, riwayat saya sebagai pengguna setia Nokia akan berakhir dengan Nokia E52 ini. SOFYAN JALAN PRAJA VI NO. 2A JAKARTA 12240


1001 dilihat