Lagi-lagi Data Undian Carrefour Jatuh ke Penipu
21 February 2006
Lain-Lain
Jakarta - Pada tanggal 20 Februari 2006, ayah saya (dr. Amrul) yang berdomisili di Kudus, dikejutkan dengan surat pemberitahuan yang mengatasnamakan Carrefour. Dalam surat tersebut, ayah saya dikatakan telah memenangkan satu buah Honda Jazz. Tanggal penutupan hadiah tersebut yaitu tanggal 20 Februari. Karena ayah saya berada di Kudus dan hari ini (20 Februari) adalah hari terakhir untuk mengambil hadiah tersebut, maka ayah saya menelepon pihak yang tertulis di dalam surat tersebut untuk meminta pengunduran waktu 1 hari untuk datang ke Jakarta dan melunasi semua pajak yang diwajibkan untuk dibayar dalam surat tesebut. Kata pihak tersebut, hari ini juga harus dikirim uang sebesar Rp 40 juta rupiah, (25 persen dari harga mobil), kalau besok (21 Februari) maka hadiah tersebut akan diserahkan pada badan sosial. Pihak tersebut seakan mendesak ayah saya untuk segera mentransfer uang tersebut. Hal ini menimbulkan kecurigaan pada ayah saya, yang segera mengubungi saya yang berdomisili di Jakarta untuk mengecek ke Carrefour apakah benar ada undian yang dilakukan pada tanggal 5 Februari 2006 dengan tema 7 Keajaiban Carrefour. Saya menelepon pihak Carrefour Cempaka Mas dan staf Carrefour mengatakan hal ini adalah penipuan. Event 7 Keajaiban Carrefour telah selesai masa berlakunya dan pengundian dilakukan di TransTV serta seluruh hadiah ditanggung Carrefour. Mereka menyampaikan permohonan maafnya karena kupon yang berisi data pribadi untuk event tersebut tercecer setelah undian dilakukan. Kiranya tulisan ini mencegah penipuan tersebut berkembang lagi. Mengenai surat yang dikirimkan oleh pihak penipu, sangat menyerupai asli, disertakan pula surat dari Dinas Pajak, dan kupon undian yang pernah diisi langsung oleh ayah saya. Surat ini masih dipegang ayah saya dan akan segera diserahkan kepada pihak Carrefour sebagai bukti dan untuk meningkatkan kewaspadaan pihak Carrefour. Richard.wych@gmail.com(nrl/)
718 dilihat