Kecewa dengan Isuzu Indonesia
14 June 2016
Informasi
Pada 29 Mei 2016 saya membeli Isuzu Mu-X di Isuzu Astra Soekarno Hatta Bandung. Mobil ini saya pilih karena produk terlaku di Australia dan Thailand serta ketangguhan dan kenyamanan dikelasnya, datang dalam bentuk CBU di Indonesia. Pelayanan sales Jenny yang didukung oleh Pak Agus Widodo cukup membantu kami pada saat pembayaran.Sayangnya beberapa saat setelah kami menerima produk tersebut, kami menemui beberapa masalah. Pertama, karet wiper ternyata getas, untuk bagian depan dan belakang. Clipper di bagian bumper depan ternyata kurang satu buah.Saya mempertanyakan petugas PDI (Pre Delivery Inspection) dalam melakukan tugasnya, mengingat kendaraan ini menempuh perjalanan jauh dari Thailand ke Indonesia tentu memerlukan pengecekan khusus atas spare part yang gampang haus atau getas akibat panas atau angin garam dari air laut.Kedua, terdapat 'keanehan' atas head unit mewah Kenwood yang ada di dashboard, karena kami hanya menerima buku petunjuk berupa quick start, bukan manual book lengkap. Terbukti bahwa di dalam buku yang kami terima, ada beberapa halaman yang merujuk ke halaman 100, tetapi buku yang kami pegang hanya memiliki halaman maksimal 32 halaman.Aneh bila untuk menghubungkan head unit ke ponsel harus ke bengkel akibat tak ada buku manual. Jawaban pihak Kenwood serta sales yang saling melempar tanggungjawab jelas membuat saya kecewa. Produk terbaik yang tidak diiringi dengan layanan pelanggan dan kelengkapan purna jual terbaik tentu akan membuat image buruk bagi perusahaan sekelas Isuzu. Apalagi Isuzu Mu-X ini jelas bukan kendaraan LCGC yang fitur-fiturnya minimal.Bagaimana Isuzu dapat menang terhadap kompetitor bila tidak ada upaya untuk menjaga nama baik dan brand image Isuzu yang telah diupayakan bertahun-tahun selama ini? Kami mengharapkan tanggapan dan penyelesaian tegas dari Isuzu Indonesia atas hal ini. Terima kasih.
686 dilihat