Surat Pembaca Indonesia

Kualitas Alga Spring Bed Mengecewakan

Informasi

Saya konsumen yang membeli Alga spring bed karena dulu kualitasnya bagus menurut orangtua yang sudah pernah pakai Alga lebih dari 20 tahun. Saya pesan yang tipe Super Hard ( Super Keras ). Saya pesan lewat toko DEV di Kelapa Gading. Dan sudah berpesan bahwa matrasnya harus sesuai yang ada di display yang memang benar-benar keras. Barang yang datang sesuai dengan display. Tetapi setelah beberapa bulan dipakai, sisi yang kami tidur, matrasnya sudah ambles dan membuat tidur kami jika berada di pinggir terasa miring dan membuat badan sakit separuh akibat menahan tubuh yang miring mau jatuh dari tempat tidur kami. Akhirnya saya komplain ke toko dan dari toko diberikan nomor telepon kantor Alga Pusat langsung untuk tindakan lebih lanjutnya. Dari pihak Alga mengirim orang yang bertugas untuk mensurvey terlebih dahulu kondisi matrasnya. Namanya Pak Musa dan dia mengakui kalau memang matrasnya miring bagian pinggir di keempat sisinya. Berat tubuh saya dan istri hanya sekitar 60 kg. Saya dan istri bertanya kepada Pak Musa sudah berapa lama kerja di Alga dan dijawab sudah 36 tahun. Waktu yang sudah cukup lama dan pengalaman yang sudah tidak diragukan lagi. Istri saya meminta untuk diganti matras yang baru karena matrasnya baru beli beberapa bulan masa sudah ambles dan Pak Musa menjawab dia usulkan dulu kepada atasannya Ibu Santy. Sore hari setelah siangnya di survey, ibu Santy menelepon saya dan berjanji untuk membuat matras yang baru yang diperkuat seluruh pinggirannya lagi agar tidak ambles dan dikirim dalam 3 hari ke depan. Lalu matras lama saya akan ditarik dan langsung ditukar dengan yang baru. Kami merasa senang dengan pelayanan Alga yang mau merespon dengan baik komplain dari customer. Setelah seminggu berlalu, barulah datang matras yang baru tersebut pada tgl 10 November 2014. Ketika sudah dibuka dan ditaruh di kamar tidur oleh pihak pengiriman, saya disuruh mencobanya. Selesai mencoba saya sudah komplain mengapa pinggirannya sama saja kalau diduduki langsung ambles begini? Bahkan saya sudah kasih note di surat jalan pengiriman bahwa barang yang datang sudah tidak bagus kualitasnya. Malam harinya, istri saya mencoba matrasnya dan berkata kok ini terasa empuk ya dibandingkan matras yang lama? Matras lama itu keras sekali dan sesuai dengan display toko, sedangkan yang diganti ini terasa lebih soft dan juga sudah pada miring bagian pinggirnya dan juga bagian tengah matrasnya. Besoknya, istri saya menelpon untuk komplain ke kantor pusat Alga dan berbicara dengan ibu Santy. Ibu Santy kebingungan dan berkata bahwa tidak ada laporan apa-apa dari petugas pengantar. Dan ketika ditanya apakah sudah membaca memo pada surat jalan yang sudah ditulis oleh saya, dia jawab belum. Akhirnya bu Santy bilang mau kirim lagi orang untuk survey matras yang ditukar. Tanggal 12 November, istri saya menelepon lagi ke bu Santy dan dijawab bahwa matras yang ditarik tidak ada masalah dan berkata bahwa yang survey ke tempat saya itu orangnya tidak berpengalaman sehingga tidak mengerti. Hebat ya Bu Santy, kirim orang yang sudah 36 tahun kerja sebagai surveyor dan dia mengatakan orang tersebut belum pengalaman. Dari hasil pembicaraan, bu Santy kemudian memberi solusi agar menukar matrasnya dengan merk apapun dan harga berapapun di toko tempat kami beli. Dan ini sudah merupakan keputusan dari managernya Ibu Shanty. Istri saya bilang mana bisa begitu? Karena merk Alga dan merk lain tentu saja berbeda. Tapi bu Santy bilang bisa dan istri saya disuruh untuk menyampaikan ke pihak toko kalau sudah mendapat izin dari Ibu Santy. Dan akhirnya di teleponlah toko tempat kami membeli matras Alga. Pemilik toko bilang mana bisa begitu? Alga tidak ada hak untuk menyuruh toko menukar barang dengan merk lain. Keesokan harinya istri saya telepon kembali dengan bu Santy. Dengan santainya bu Santy berkata “Oh itu memang kebijakan toko dan biasanya memang tidak bisa.” Jawaban macam apa itu? Jelas-jelas kemarin dia memberi solusi bahwa bisa ditukar dengan semua merk lain yang kita mau di toko itu dan sekarang dia seolah-olah cuci tangan dengan solusinya tersebut. Saya merasa dipermainkan sekali oleh Ibu Santy selaku Marketing dari Pihak Alga. Saya merasa matras yang diganti ini bukan Super Hard tetapi Super Quality karena saya dan istri sudah pernah mencoba bagaimana kerasnya Super Hard dan bila dibandingkan dengan matras yang ada sekarang ini jelas berbeda. Kami kecewa sekali dengan ALGA. Setelah telepon terakhir itu tidak ada lagi solusi dari Alga sampai dengan surat ini saya tulis. Seolah kami dipaksa untuk menerima matras yang empuk itu. Kalau seperti ini kami tidak akan pernah mau untuk membeli produk Alga lagi karena selain kualitasnya tidak bagus dan tidak sesuai dengan spesifikasi, pelayanan akan komplain customer jelas amat sangat mengecewakan sekali.


5967 dilihat