Dirugikan oleh Bank Negara Indonesia 46

17 May 2017

Finansial

Dirugikan oleh BNI 46 Dengan hormat, Saya, Esther Cuaca Wijaya, sebagai nasabah BNI SKK di Palembang, kecewa atas penyimpangan prosedur yang diketahui oleh BNI namun tidak melakukan apa-apa. Pada tanggal 26 Maret 2010, saya melakukan perjanjian kredit Griya no. LBK/GRIYA2010147 senilai Rp. 12.800.000.000,- (Dua belas milyar delapan ratus juta Rupiah) untuk pembiayaan rumah dan tanah (beberapa SHM dalam satu hamparan). Namun diketemukan beberapa SHM yang seharusnya adalah atas nama saya (sesuai dengan perjanjian), dirubah menjadi atas nama lain tanpa persetujuan saya oleh notaris yang ditunjuk BNI (notaris rekanan BNI). Dalam hal ini, sayapun telah mengkonfirmasi kepada pihak BNI bahwasanya kredit adalah tanggung jawab saya, sedangkan SHM bukan menjadi hak saya seluruhnya (sesuai dengan nama yang tertera di SHM). Tetapi angsuran perbulan tetap didebit/diambil dari rekening tabungan pribadi saya.  Sebagai warga negara yang baik, saya juga berusaha untuk melakukan pembayaran pajak yang sebenarnya.  Namun ketika kantor pajak Palembang menanyakan kepada saya perihal asset di atas (no surat S-24437/WP.J.03/KP.0209/2016 tanggal 2 Agustus 2016), saya tidak bisa mengikuti tax amnesti yang digalakan pemerintah dikarenakan ketidakjelasan kepemilikan harta tersebut. Saya telah melakukan pendekatan baik secara lisan dan tulisan, namun tidak ada jawaban dan tindakan apapun dari BNI. Dan dapat diketahui bahwa kerugian yang saya alami baik meteri dan imateri selama ini sangatlah besar. Beberapa kali kami konfirmasi, BNI selalu menyalahkan rekanan notarisnya dan tidak melakukan tindakan apapun juga. Melihat dan menimbang bahwa BNI adalah salah satu bank terbesar dan terkemuka di Indonesia, dan juga adalah bank terbuka dimana kepuasan dan pelayanan nasabah menjadi prioritas; oleh sebab itu saya mengambil langkah melalui redaksi ini agar sekiranya pimpinan BNI dapat menindaklanjuti permasalahan ini secepatnya.  Atas segala perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkanterima kasih. Salam sejahtera, Esther CuacaWijaya

1599 dilihat