Surat Pembaca Indonesia

Kecewa pada HSBC

Finansial

Jakarta - Pada tanggal 12 Januari 2007, saya mengajukan transfer balance kepada ANZ Panin Bank untuk melunasi tagihan saya di HSBC Master Card # 5184 9400 0016 xxxx sebesar Rp 24.000.000,- (dua puluh empat juta rupiah). Berhubung tagihan bulan ini hanya sebesar Rp 16.488.529,- (enam belas juta empat ratus delapan puluh delapan ribu lima ratus dua puluh sembilan rupiah) berarti masih ada sisa dana sebesar Rp 7.511.471,- (tujuh juta lima ratus sebelas ribu empat ratus tujuh puluh satu rupiah) dan hari ini, 17 Januari 2007 melalui Officer Puspa, saya meminta agar dana tersebut ditransfer ke rekening saya di salah satu bank. Menurut Sdri Puspa, peraturan di HSBC tidak boleh mentransfer sisa dana tersebut ke rekening nasabah, sehingga saya mengajukan agar dana tersebut dibayarkan ke kartu VISA HSBC # 4472 1111 0117 xxxx yang per tanggal 10 Januari 2007 ada tagihan sebesar Rp 12.272.324,- (dua belas juta dua ratus tujuh puluh dua ribu tiga ratus dua puluh empat rupiah). Saya teramat sangat kecewa atas peraturan HSBC yang sangat berbeda dengan kartu kredit lain, karena tentunya sangat merugikan saya sisa dana yang lumayan besar tsb dibiarkan mengendap di HSBC. Tetapi bagaimana pun saya harus menghargai peraturan yang dibuat oleh HSBC, dan sebagai kompensasi dari kekecewaan saya ini, dengan berat hati saya mengajukan penutupan ke-2 kartu kredit saya di HSBC. Karena rencana penutupan ini, maka sisa tagihan HSBC VISA sebesar Rp 4.760.853 (Rp 12.272.324,- - Rp 7.511.471,-) akan saya lunasi sebelum tanggal 30 Januari 2007. Bagaimanapun, saya tetap berterima kasih kepada HSBC karena sejak menggunakan kartu ini mulai 2003, baru kali ini mengalami kekecewaan. Selanjutnya saya menunggu konfirmasi dari pihak HSBC untuk menyelesaikan masalah ini dengan niat baik tentunya. retni.setiawaty@gmail.com 0817-0721513(nrl/nrl)


484 dilihat