Belum Bisa Transaksi di Bank Bumiputera
13 September 2008
Finansial
Jakarta - Saya adalah nasabah baru di Bank Bumiputera (Bank BP) Cabang Depok. Tanggal 7 September Saya berniat mengambil uang tunai di ATM Bank Mandiri Jati Bening. Namun, disebutkan ATM saya untuk sementara tidak bisa diproses. Karena khawatir terdebet maka tanggal 9 September Saya ke kantor Bank BP Sudirman untuk mencetak hasil mutasi sekaligus menanyakan kenapa ATM Saya tidak bisa di proses.Berdasarkan penjelasan Customer Service (CS) Bank BP sedang melakukan perbaikan sistem IS/IT sehingga ATM Bersama tidak dapat beroperasi. Selain itu cetak mutasi juga tidak bisa dilakukan karena ada perubahan nomor rekening nasabah. Hal ini dipertegas dengan adanya pengumuman di dekat mesin nomor antrian di mana perbaikan sistem dilakukan dari tanggal 5-8 September. Akan tetapi ketika saya tanyakan kenapa belum selesai. Sebab, pada saat saya datang sudah tanggal 9 September CS tidak bisa menjelasakan. Akhirnya Saya kembali ke kantor dengan sia-sia.Oleh karena adanya kebutuhan mendesak tanggal 11 September saya kembali datang ke Bank BP Sudirman dengan maksud tarik tunai di teller. Sebelumnya Saya sudah menelepon ke Kantor Bank BP Cabang Depok dan juga Otofon untuk menanyakan apakah sudah bisa tarik tunai di teller. CS Otofon menginformasikan kalau tarik tunai bisa dilakukan dengan membawa KTP (Kartu Tanda Penduduk).Sesampainya di kantor Bank BP Sudirman alangkah kecewanya saya. Ternyata teller mengatakan belum bisa transaksi. Ketika saya konfirmasi bahwa dari CS memberitahukan bahwa tarik tunai bisa dilakukan teller mengatakan harusnya CS menanyakan dulu ke bagian teller. Saya katakan bahwa itu bukan urusan saya. Itu adalah internnya Bank BP.Kemudian saya tunggu selama 30 menit berharap sistem yang dimaksud sudah bisa normal. Akan tetapi semua sia-sia. Lalu Saya ke ATM Bank BP yang ada di loby. Ternyata ATM pun tidak berfungsi sama sekali. Saat ini ATM tidak dapat diproses. Demikian tulisan yang ada di layar ATM Bank BP. Saya sangat kecewa karena tidak berhasil membawa uang saya sendiri sepeser pun. Ternyata bukan Saya saja yang mengalami kekecewaan. Banyak nasabah yang pulang dengan tangan hampa. Saya merasa Bank BP tidak profesional. Seharusnya dipikirkan juga antisipasi terhadap dampak yang muncul akibat perubahan sistem yang dilakukan. Jangan sampai nasabah menjadi korban dengan tidak bisa melakukan transaksi. Saya semakin yakin bahwa Bank BP tidak profesional dan tidak memiliki perencanaan. Sebab, jadwal perbaikan molor dari jadwal yang mereka tentukan sendiri, yakni tanggal 5-8 September. Ironisnya tidak ada permohonan maaf dari petugas yang saya jumpai. Atas kejadian ini saya membatalkan niat saya membuka rekening pendidikan. Bahkan saya berniat menutup rekening saya di BBP. Semoga kejadian ini menjadi pembalajaran bagi Bank BP. Terima kasih.Erwin Esra EdisonJl Kencana 1 No 71 Depokerwin_edison@asianagri.com0811887154(msh/msh)
804 dilihat